Berita Palembang

Kisah Kayla Hafal 30 Juz dalam Waktu 10 Bulan, 718 Siswa SIT Izzuddin Palembang Ikuti Wisuda Hafizh

Sekolah Islam Terpadu (SIT) Izzudin menggelar wisuda hafizh di Rajawali Grand Ballroom, Rabu (22/5/2024).

Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
handout
Sekolah Islam Terpadu (SIT) Izzudin menggelar wisuda hafizh di Rajawali Grand Ballroom, Rabu (22/5/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sekolah Islam Terpadu (SIT) Izzudin menggelar wisuda hafizh di Rajawali Grand Ballroom, Rabu (22/5/2024).

Sebanyak 718 orang dari tingkat SD, SMP hingga SMA mengikuti kegiatan wisuda hafizh.

Adapun rincian dari 718 orang yang diwisuda hafizh terdiri dari perempuan sebanyak 353 orang dan laki-laki 365 orang.

Kegiatan wisuda hafiz merupakan agenda per dua tahunan Lembaga Tahsin Tahfidz Quran (LTTQ) SIT Izzuddin.

Ketua Pelaksana kegiatan Ustadz Bagus Pamungkas M.Pd mengungkapkan, wisuda hafizh SIT Izzuddin digelar untuk memberikan apresiasi kepada penghafal Al Quran.

Adapun siswa yang diwisuda telah menyelesaikan hafalan AlQurannya mulai dari 1 juz, 3 juz, 5 juz, 10 juz, 20 juz, 25 juz dan 30 juz.

"Total peserta ditambah orang tua wali siswa dan karyawan Sekolah Islam Terpadu (SIT) Izzuddin berjumlah 2000 orang memadati gedung pertemuan," kata dia.

Sekolah Islam Terpadu (SIT) Izzudin menggelar wisuda hafizh di Rajawali Grand Ballroom, Rabu (22/5/2024).
Sekolah Islam Terpadu (SIT) Izzudin menggelar wisuda hafizh di Rajawali Grand Ballroom, Rabu (22/5/2024). (handout)

Sementara itu Presiden Direktur SIT Izzuddin, Ustadz Ir H Salihul Fajri memberikan motivasi kepada seluruh peserta tentang betapa dahsyatnya berkah AlQuran.

Ustadz Fajri sempat mengungkapkan cerita dari salah seorang wisudawati bernama Kayla.

Menurut dia, Kayla pertama masuk ke Izzuddin sudah memiliki hafalan sebanyak 4 juz.

Setelah masuk di Izzudin serta ditunjang dengan keinginan yang kuat, Kayla berhasil menghafal 30 juz AlQuran.

"Dalam kurun waktu 10 bulan Kayla ini mampu menghafal 30 juz," kata dia.

Ustadz Fajri berharap wali murid Izzuddin yang berasal dari berbagai latar belakang ini AlQuran dapat mewarnai kehidupan mereka di masa yang akan datang.

"Di masa yang akan datang kita berharap AlQuran dapat mewarnai sebagai pemimpin bangsa, pejabat yang takut kepada Allah dan hidup bersama AlQuran," kata dia.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved