Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi
Sosok Rahmat Anak Bunuh Ibu Kandung Karena tak Dibelikan Motor, Minta Dibunuh Tetangga Usai Beraksi
Berikut sosok Rahmat, anak yang tega bunuh ibu kandungnya pakai garpu tanah hingga tewas di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari
"Sudah diamankan, ini lagi olah TKP, iya (bunuh ibu sendiri), korban Inas (45), pelaku anak kandung," ujarnya.
Minta Dibunuh Usai Beraksi
Gelagat tak wajar pun dilakukan Rahmat (26) setelah menghabisi ibu kandungnya.
Kasatreskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengungkap perilaku Rahmat setekah menghabisi ibu kandungnya itu.
Kepada polisi, Rahmat mengaku sempat tidur di rumah bersama korban. Saat itu korban dibunuh di kamar tidurnya saat beristirahat.
Setelah melakukan aksi bejatnya, Rahmat tak lantas kabur.
Ia malah tidur di kamarnya dengan kondisi badan dipenuhi bercak darah korban.
"Pelaku itu setelah bunuh ibunya tidur dulu di kamarnya, karena kamarnya bersebelahan.
Setelah tidur, pagi hari sekitar jam 05.00 pagi korban terbangun langsung ke rumah tetangga dengan membawa uang kurang lebih 300 ribu," kata Ali Jupri kepada Tribun di Satreskrim, Selasa (14/5/2024) sore.
Saat itu, pelaku yang mendatangi warga memberikan uang tersebut dan meminta agar warga membunuhnya karena ia mengaku telah menghilangkan nyawa sang ibu.
"Dia berkata kepada tetangganya, 'Pak, tolong bunuh saya, ini ada uang saya kasih, bunuh saya, saya telah membunuh ibu saya.' (Itu) disampaikan oleh tersangka," ucap Ali Jupri.
Ali Jupri menjelaskan, korban menderita luka tusukan di dada, muka, leher, dan kepala.
"Kami masih mendalami motifnya. Sementara dari pengakuan tersangka R bahwasanya dia kesal terhadap ibunya, tapi masih kami dalami apa motifnya sebenarnya," jelasnya.
Disinggung soal keinginan pelaku membeli sepeda motor yang tidak dikabulkan ibunya, Ali Jupri menyebut, hal itu merupakan pengakuan lama.
Terkait motif kejadian saat ini, polisi masih melakukan pendalaman.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.