Pemilu 2024

Kader Militan PKS Sumsel Tetap Kawal Suara, Meski C1 Selaras Hingga Pleno KPUD

DPW PKS Proivinsi Sumatera Selatan menyatakan kader militannya bakal tetap mengawal perolehan suara

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Ketua DPW PKS Provinsi Sumsel, Muhammad Thoha (kanan) didampingi Sekretaris Umum DPW PKS Provinsi Sumsel, Irwan Irawadi 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Proivinsi Sumatera Selatan menyatakan kader militannya bakal tetap mengawal perolehan suara hingga tahapan Pemilu 2024 benar-benar tuntas nantinya.

"Secara keseluruhan suara PKS akan dikawal semua," tegas Ketua DPW PKS Sumsel, Muhammad Thoha didampingi Sekretaris Umum DPW PKS Sumsel, Irwan Irawadi, Kepala Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPW PKS Sumsel Askweni dan Muh Barli Tarmi Utama, ST.

Muhammad Toha menjelaskan pedoman hasil C1 mulai dari tingkat TPS, PPK, pleno KPU Kabupaten/Kota se-Sumsel selalu selaras.

"Alhamdulillah perolehan kursi kita meningkat dari Pemilu sebelumnya. Berdasarkan data di tingkat Kabupaten dan Kota Se-Sumatera Selatan, PKS mendapatkan 46 kursi. Sedangkan untuk tingkat Provinsi sebanyak 7 kursi yang sebelumnya 6 kursi, dan DPR RI sebanyak 2 kursi dari sebelumnya hanya 1 kursi,” terang Muhammad Toha.

Memang untuk tingkat kabupaten/kota diakui Toha, ada yang mengalami naik dan ada yang turun. Namun dari keseluruhan kursi di DPRD Kabupaten/Kota yang tadinya 48 kursi berkurang menjadi 46 kursi.

Dijelaskannya, meski hingga kini masih dilaksanakan perhitungan di tingkat Provinsi Sumsel tetapi hal tersebut sudah dapat dipastikan. Karena berdasarkan perolehan suara dengan para saksi ditingkat TPS, dan rekap data ditingkat PPK dengan bukti C1 maka perolehan kursi tersebut tidak dapat diganggu gugat.

“DPW PKS telah memegang bukti-bukti di tingkat TPS dan bukti hingga tingkat PPK. Dan dari perolehan tersebut sudah sesuai dengan prediksi kami,” jelas dia.

Meski tidak terjadi penambahan secara signifikan pada pemilu 2024 ini, tetapi terjadi peningkatan jumlah suara dan kursi di beberapa Kabupaten dan Kota. Seperti di Musi Rawas PKS mendapat 5 kursi, Prabumulih 4 kursi, dan Ogan Ilir 4 kursi.

Peningkatan suara tersebut terjadi, kata dia, selain dari pengawalan suara yang ketat dari seluruh kader PKS, juga penguatan struktur partai yang bergerak secara masif. Hal ini juga ditunjang keberadaan anggota dewan PKS, keberadaan PKS sebagai oposisi di tingkat nasional, serta penguatan media sosial.

“Selain itu keberadaan PKS sebagai pendukung capres Anis Baswedan-Muhaimin Iskandar juga memberi nilai lebih pada peningkatan suara PKS,” katanya.

Muhammad Toha mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Sumatera Selatan yang telah memberikan hak pilihnya dengan mencoblos caleg dan partai dari PKS.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang mempercayakan hak pilihnya untuk PKS. Kita jelaskan ini agar kader partisipan kita juga mengetahui, tidak bertanya-tanya,” katanya.

Ketua Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPW PKS Sumsel Askweni mengungkapkan, sejauh ini belum terjadi kecurangan-kecurangan hingga menyebabkan hilangnya suara PKS di tingkat Kabupaten/Kota.

“Alhamdulillah hingga hal itu tidak terjadi, dan ini dibuktikan dengan tidak adanya keberatan dari saksi dan parpol karena semuanya menandatangani. Dan kami mengharapkan tidak ada pihak yang dengan sengaja mencari celah hingga mencederai demokrasi,” pungkas Barli.

Muara dari kemenangan ini adalah rasa syukur kepada seluruh kader PKS yang telah bekerja keras. Dengan penuh kepercayaan, para calon terpilih diharapkan akan menjalankan amanahnya dengan baik untuk masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved