Remaja Tewas Tawuran

Polisi Buru Satu Tersangka Pembunuh Remaja Tewas Tawuran di Palembang, Jika Melawan Langsung Didor

Ia menegaskan, jika pelaku melawan dan hendak melukai petugas saat ditangkap. petugas tidak segan-segan berikan tindakan tegas terukur. 

Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Andi Wijaya
RN (20), pelaku pembunuhan tawuran di Palembang dibawa ke Polrestabes Palembang, Jumat (9/2/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Pihak kepolisian berhasil meringkus dua pelaku pembacokan terhadap korban yakni M Putra Alam (19) korban tawuran yang terjadi  di Jalan Yusup Singadekane tepatnya di depan Komplek Citraland Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati Palembang, Jumat (9/2/2024) lalu.

Satreskrim Polrestabes Palembang, Jatanras Polda Sumsel dan Polsek Kartapati Palembang masih memburu satu orang tersangka lagi dalam insiden tersebut.

" Benar 2 tersangka lagi sudah kita amankan, keduanya yakni FD dan MK.

Hingga kini total 3 tersangka kita amankan, terkait peristiwa tawuran yang terjadi di Jalan Yusup Singadekane," kata Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, Senin (12/2/2024).


Haris mengatakan, untuk satu tersangka lagi identitasnya suda dikantongi polisi dan saat ini pelaku berstatus DPO.

Ia menegaskan, jika pelaku melawan dan hendak melukai petugas saat ditangkap. petugas tidak segan-segan berikan tindakan tegas terukur. 

"Untuk indetitas pelaku 1 ini berstatus DPO sudah kita Kantongi, hingga kini masih kita kerja dan buru," tegasnya.

 

Ketika ditanya sudah beberapa saksi yang diperiksa petugas penyidik Pidum (pidana umum) Polrestabes Palembang, Haris menuturkan sudah ada 8 saksi yang di mintai keterangan soal peristiwa tawuran ini. 


" Ada 8 saksi yang kita mintai keterangan terkait peristiwa tawuran ini.

Dimana 8 saksi ini merupakan teman-teman korban, pelaku tawuran yang ada dilokasi dan warga setempat," tegasnya.

Pelaku Menyesal

Hanya bisa terduduk lemas dan mengakui kesalahannya, RN (20) pelaku penusukan menyebabkan korban yakni M Putra Alam (19) yang meninggal dunia saat tawuran hanya bisa meratapi nasibnya. 


Ketika ditemui di ruang piket Reskrim, Sabtu, (9/2/2023) RN, mengaku dirinya merupakan dari kelompok " Enjoy Galo" . 

"Kami ini diajak pak lewat Chat oleh budak " Tim Hore dan Pandawa, Gandus " katanya.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved