Remaja Tewas Tawuran

Pembunuh Remaja Tewas Tawuran di Palembang Ngaku Menyesal, Tak Menyangka Korban Meninggal Dunia

Pelaku penusukan menyebabkan korban yakni M Putra Alam (19) yang meninggal dunia saat tawuran hanya bisa meratapi nasibnya. 

Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Andi Wijaya
RN (20), pelaku pembunuhan tawuran di Palembang dibawa ke Polrestabes Palembang, Jumat (9/2/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Hanya bisa terduduk lemas dan mengakui kesalahannya, RN (20) pelaku penusukan menyebabkan korban yakni M Putra Alam (19) yang meninggal dunia saat tawuran hanya bisa meratapi nasibnya. 


Ketika ditemui di ruang piket Reskrim, Sabtu, (9/2/2023) RN, mengaku dirinya merupakan dari kelompok " Enjoy Galo" . 

"Kami ini diajak pak lewat Chat oleh budak " Tim Hore dan Pandawa, Gandus " katanya.

Mendapatkan ajak tersebut saat itu dirinya tertangtang untuk ikut.

Lalu, bersama rombongannya mengunakan motormereka pun menuju lokasi di Jalan Yusup Singadekane tepatnya di depan Komplek Citraland Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati, Palembang pada Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 03.00.


" Disanalah pak kami bertemu dengan Rombongan korban Kita Ngawurungkapnya. 


Melihat ada salah satu musuhnya yang terjatuh (korban-red), dirinya Ikut mendekati korban lalu melakukan penusukan.

" Jujur pak saat itu saya ikut menusuk korban. Namun saya itu saya menusuk mengunakan pisau mengenai tangannya sebanyak tiga kali," jelasnya.


Usai korban terkapar para pelaku langsung kabur termasuk dirinya.

" Saat korban terkapar di TKP. Teman teman yang lain pada kabur aya juga ikut kabur pak. Dan tadi saya terkejut di jemput polisi," katanya. 


RN pun mengakui perbuatannya salah. " Saya tidak menyangka pak korban meninggal dunia, saya mengaku salah," ungkapnya. 

 

Gerak Cepat Polisi

Polisi Bergerak cepat menindaklanjuti adanya tawuran di Jalan Yusuf Singadekane Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati, Palembang.

Tim gabungan Satreskrim Polrestabes Palembang, Jatanras Polda Sumsel dan Polsek Kertapati pun berhasil mengamankan 1 dari 3 pelaku yang melakukan pembacokan terhadap korban. 


"Benar satu pelaku diduga yang ikut melakukan pembacokan terhadap korban.

Hingga korban meninggal dunia sudah kita amankan, " ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, Jumat (9/2/2024).

Ia mengatakan, dari hari penyelidikan di TKP (tempat kejadian perkara) dan keterangan saksi-saksi yang sudah diambil keterangan ada 3 pelaku yang terlibat sehingga sebabkan seorang remaja tewas.

" Namun hingga kini masih kita dalami, untuk mengungkap dua pelaku lain dan indentitasnya," tegas Haris.


Haris juga mengungkapkan, peristiwa ini terjadi pada Jumat, (9/2/2024), sekitar pukul 03.00, berawal saat korban yakni 
M Putra Alam (19) warga jalan Remifa  Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang bersama temanya dan kelompok "KITO NGAWUR"  mendatangi TKP untuk tawuran dengan  kelompok Intagram "ENJOY GALO".


Lalu, setelah tiba di TKP korban langsung di serang oleh kelompok "ENJOY GALO"  dengan menggunakan senjata tajam hingga korban tekapar di jalanan, sementara melihat korban tidak berdaya, kelompok "ENJOY GALO" langsung kabur ke arah Jembatan Musi 2. 

Kronologi Kejadian

Berikut kronologi remaja tewas bersimbah usai menjadi korban tawuran yang terjadi di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane depan Komplek Citraland pada, Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 02:30 WIB

Korban diketahui bernama M Putra Alam (19) warga Jalan Remifa Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Anggota piket reskrim dan SPKT Polrestabes Palembang telah mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP.

"Iya benar kejadiannya ada. Masih kami selidiki," ujar Haris ketika dikonfirmasi.

Dari informasi yang dihimpun, mulanya korban bersama temannya dan kelompoknya mendatangi lokasi untuk tawuran dengan kelompok IG Enjoy Galo.

Setelah di TKP korban langsung diserang oleh kelompok IG ENJOY GALO dengan menggunakan senjata tajam hingga korban tekapar di jalanan.

Sementara kelompok IG ENJOY GALO langsung kabur ke arah Jembatan Musi II.

Seorang pemuda tewas bersimbah usai menjadi korban tawuran yang terjadi di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane depan Komplek Citraland pada, Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 02:30 WIB. (Handout)
 

Mendapat info dari unit TKP 602 Musi 2 dan Comand Center, bahwa telah terjadi tawuran yg mengakibatkan satu korban meninggal dunia.

Maka Piket Pawas, Panit SPKT, Unit Identikasi dan Piket Reskrim mendatangi TKP tersebut.

Kini jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang untuk dilakukan visum oleh dokter forensik.

Ahmad (39), paman korban mengatakan, keluarga baru mendapat kabar ketika korban masih berada di lokasi. Korban Putra baru saja tamat SMA tahun lalu.

"Pas kami tahu korban masih di lokasi, saya sempat ke sana," ujar Ahmad.

Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti korban meninggal karena menjadi korban tawuran atau berkelahi dengan temannya.

"Nah kurang tahu, dia itu berkelahi ," katanya.

Keluarga korban telah membuat laporan ke SPKT Polrestabes Palembang dengan harapan supaya pelaku yang menyebabkan korban meninggal ditangkap segera.

"Sudah buat laporan di Polrestabes tadi Subuh," tandasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved