Berita Sriwijaya FC
Trend Prestasi Sriwijaya FC Menurun, Segera Inventarisir Permasalahan Hambat Lajunya Tim
Trend prestasi SFC dinilai cenderung menurun sejak degradasi ke Liga 2, pemerhati sepakbola Mathys Kewoy menyebut perlu inventarisir permasalahan
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
"Setuju coach HS dipertahankan," kata Kewoy.
Ia juga menyarankan agar memberikan keleluasaan kepada head coach dalam menyusun komposisi pemain yang akan direkrut dengan gabungan pemain muda berkualitas dan pemain senior.
"Untuk Materi gabungan pemain muda (Timnas U20 dan 5 pemain-pemain senior. Beri keleluasaan Head Coach," katanya.
Terakhir, Kewoy juga menyarankan agar dalam klausul ataupun item perjanjian dengan head coach nantinya agar ada konsekuensi jika prestasi tidak tercapai.

"Jika tiga kali laga awal tidak dapat poin maka secara otomatis head coach harus mengundurkan diri," pungkasnya.
Terkait hal ini, Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi mengakui kegagalan musim ini Tim Elang Andalas tidak lolos 12 besar.
"Memang kalau melihat trendnya kita menurun. Artinya di 2019 kita 4 besar, di kompetisi 2022 di 8 besar. Baru kemarin kita tidak lolos ke 12 besar. Kalau melihat trend memang kita menurun," kata Indrayadi.
Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini menyebut perubahan kompetisi musim ini dengan adanya babak play-off membuat tim ini menjadi agak lebih sulit kelihatannya.
"Tim sebesar Sriwijaya FC kok bisa di play-off. Tapi kalau melihat tim secara keseluruhan tim kita cukup baiklah untuk kemarin. Banyak faktor yang membuat kita tidak lolos," kata eks kiper PS Pusri Palembang era Galatama.
Sriwijaya FC Asah Lini Serang, Ini Rahasia Pelatih Jelang Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Hadapi Garudayaksa FC di Laga Perdana, Coach Azul Waspadai Kekuatan Lawan z |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Bungkam All Star Palembang dengan Skor 4-1 di Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Coach Azul Akui Laga Uji Coba Melawan All Star Palembang sebagai Pengukur Kemampuan Pemain |
![]() |
---|
Zulkifli Ubah Sriwijaya FC Jadi "Heavy Metal Football", Taktik Baru Andalan Laskar Wong Kito |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.