Evolusi Mental Kelola Sampah Organik Cegah Banjir Hingga Kurangi Polisi Udara di Sumsel

DLHP Provinsi Sumsel menyerukan gerakan Evolusi Mental masyarakat mengolah limbah menjadi sesuatu hal bermanfaat.

Penulis: Reigan Riangga | Editor: adi kurniawan
Sripoku.com/Reigan Riangga
Limbah sampah organik dimanfaatkan menjadi pupuk sehingga membantu menyegarkan udara lingkungan. 

"Kami sangat menghargai sampah tercipta karena kita, seperti kulit buah karena kita makan. Jadi, kita belajar kelola jadi sesuatu yang berguna." Katanya.

Seluruh sampah organik semuanya bisa dipakai, kecuali Dogan daun kelapa serta kulit vokad. 

Dimana, ini dirasa sangat membantu dan mempermudah dan menyebarkan luaskan dan sosialisasi masyarakat.

"Ekoenzim juga membantu keberlangsungan kehidupan manusia, karena seiring pemanasan global. Penumpukan sampah organik akan menyebabkan metana (CH4). Makanya setiap rumah tangga bisa mengolah sampah bisa mengurangi emisi" katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved