Berita Sriwijaya FC

Gaji Punggawa Sriwijaya FC Nunggak Jelang Hadapi PSKC, Coach Hendri: Biar Tanggungjawabnya Besar

Kabar tak sedap dari tim Sriwijaya FC saat ini para pemain menantikan gaji yang belum dibayar manajemen jelang menghadapi PSKC Cimahi

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
MO SRIWIJAYA FC
Manajer Tim Sriwijaya FC H Hendriasnyah menyalami striker asal Ukraina Yevhen Baha Bokhashvili pada laga mengalahkan Sada Sumut FC 1-3 di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang, dalam lanjutan Grup A babak play-off kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024, Minggu (21/1/2024). 

Saat itu Manajemen Sriwijaya FC angkat bicara pasca merebaknya isu bakal eksodus besar-besaran para punggawa yang dipicu terhambatnya pembayaran gaji pemain dan tidak jelasnya target tim. 


Komisaris PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Asfan Fikri Sanap melalui Sekretaris Perusahaan Faisal Mursyid SH kepada Sripoku.com menjanjikan bakal segera melunasi setengah sisa gaji yang masih menunggak secepatnya.

 

Starting XI Sriwijaya FC saat membungkam Sada Sumut FC dengan skor 1-3 pada laga keempat Grup A play-off degradasi Liga 2 2023/24 di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam Deli Serdang, Minggu (21/1/2024).
Starting XI Sriwijaya FC saat membungkam Sada Sumut FC dengan skor 1-3 pada laga keempat Grup A play-off degradasi Liga 2 2023/24 di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam Deli Serdang, Minggu (21/1/2024). (MO SRIWIJAYA FC)

Baca juga: Striker Sriwijaya FC Rifaldi-Chencho Makin Gacor, Pertanda Promosi Siap Jual Diri


"Kita manajemen Sriwijaya FC sangat paham untuk bersikap profesional. Mohon kesabarannya. Manajemen juga profesional dalam hal ini. Kita sedang urus semaksimal untuk melengkapi 100 persen pembayaran gaji pemain secepatnya," ungkap Faisal Mursyid SH. 


Faisal yang juga Komite Umum dan Organisasi Asprov PSSI Sumsel menjelaskan permasalahan gaji pemain itu disebabkan dua hal.


"Kita menunggu pembayaran dari sponsor dan kontribusi dari PT LIB (Liga Indonesia Baru)," kata Faisal.


Alumni Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang ini menerangkan untuk sumber dana itu memang ada pergeseran jadwal pembayaran PT LIB. Kita tahu PT LIB juga dananya dari pihak sponsor.


Ia berjanji begitu PT LIB menerima dana dari sponsor tentunya baru akan dibayarkan ke klub. Selanjutnya begitu kita dapat dana dari PT LIB, uang itu akan kita bayarkan ke pemain.


"Sebetulnya ini karena dua hal itu saja. Dan kita tetap yakin dan percaya pemain tetap profesional, kita juga profesional. Ini sudah direncanakan, namun terkendala dengan pihak lain tadi," kata Faisal.

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved