Ayah Bunuh Anak di Jakarta

Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran

Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran

|
Editor: Fadhila Rahma
TribunJakarta
Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran 

"Penyebab kematian akibat kekerasan tumpul pada dahi kiri yang mematahkan tulang tengkorak serta mengakibatkan pendarahan dan kerusakan jaringan otak," kata Gidion, Sabtu (16/12/2023).

Selain luka parah di tengkoraknya, Awan juga menderita luka-luka lain di tubuhnya.

Gidion membeberkan, luka lecet dan patah tulang dialami korban dari bagian badan hingga kakinya.

Tampang melas Usman ketika ditangkap polisi usai aniaya anak sendiri hingga tewas. (Dok. Polres Metro Jakarta Utara)

 


"Ada luka terbuka di bagian wajah, luka-luka pada anggota gerak atas dan anggota gerak bawah, tangan dan kaki cedera," jelas Gidion.

"Pelaku sendiri membanting korban hanya satu kali," sambungnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved