Berita Sriwijaya FC
Coach Hendri Susilo Instruksikan Skuad Sriwijaya FC Mulai Taktik Strategi Hadapi PSMS Medan
Pelatih Kepala Hendri Susilo menginstruksikan Sriwijaya FC memulai taktik strategi menghadapi PSMS Medan
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Meski tengah menjalani Program khusus kepelatihan AFC Pro Diploma Modul ke-6 ASIOP Training Ground Sentul Bogor 3-13 November 2023, Pelatih Kepala Hendri Susilo menginstruksikan Sriwijaya FC memulai taktik strategi menghadapi PSMS Medan.
Laga pamungkas Laskar Wong Kito-julukan Sriwijaya FC- putaran kedua babak penyisahan grup 1 Liga 2 2023/2024 akan tersaji di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (17/12/2023) pukul 15.00 nanti.
"Insya Allah pekan depan mulai taktik strategi sesuai arahan Coaach Hendri kita lakukan latihan taktikal," ungkap Pelatih Kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo melalui Asistennya Oktavianus usai tim Sriwijaya FC mengalahkan David FC dengan skor 7-1 pada laga ujicoba di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, Jumat (8/12/2023) sore.
Mantan gelandang Sriwijaya FC 2007-2010 ini menjelaskan para punggawa Elang Andalas sudah paham dengan cara bermain, tinggal yaitu ketika bermain mentality, gairah semangat itu yang penting sekali untuk bisa memenangkan match tersebut

Baca juga: Striker CG7 Chencho Pulang ke Bhutan, Sriwijaya FC Makin Berat Hadapi PSMS
"Mungkin di minggu kedua nanti baru mengarah ke taktikal, bagaimana kita bermain. Saya tetap menunggu instruksi dari coach Hendri nanti.
Insya Allah dua minggu ini cukup karena anak-anak sudah sangat memahami karakter game, cara bermain diterapkan ke anak-anak di tiga match kita," kata Coach Okta kelahiran Padang (Sumbar) 10 Oktober 1981.
Seperti diketahui pasca menuntaskan dua laga away (Semen Padang FC di Padang dan PSPS Riau di Pekanbaru), skuad tim Sriwijaya FC mulai kembali menjalani latihan yang difokuskan meningkatkan kondisi fisik di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang.
"Program selama seminggu ini tadi sesuai dengan instruksi dari head coach, kita peningkatan kondisi fisik pemain juga ada bentuk latihan fisiknya dan terakhir ada game situasinya. Tetapi tujuannya itu tadi untuk peningkatan kondisi pemain," kata Okta.
Dengan wakktu panjang persiapan menghadapi laga pamungkasnya, selain fokus latihan peningkatan kondisi fisik, diakui Okta, di awal minggu tadi dilakukan conditioning peningkatan kondisi fisik pemain dan ada bentuk-bentuk small side game semacama ujung-ujungnya peningkatan kondisi fisik pemain.
Manajemen Sriwijaya FC telah memikirkan kemungkinan pasca menuntaskan laga pamungkas babak penyisihan grup 1 putaran kedua Liga 2 2023/2024 mendatang.
Seperti diketahui kesempatan Sriwijaya FC untuk mengupgrade pemain anyar sudah tidak ada lagi. Sebab terakhir transfer windows ditutup pada 28 November 2023 lalu.
"Saya pikir kalau perubahan transfer windows kan sudah ditutup. Kemungkinan tidak ada perubahan pemain lagi. Pemain yang ada ini kita maksimalkan," ungkap Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi kepada Sripoku.com.
Sebaliknya, eks kiper PS Pusri Palembang ini juga mengingatkan skuad tim Sriwijaya FC juga harus siap menjalani play-off degradasi seandainya tidak bisa finish di peringkat 3 besar klasemen ini.
Sebab jika PSMS Medan bisa menambah 3 poin saja dengan mengalahkan PSPS Riau, Sabtu (9/12/2023) lusa maka Ayam Kinantan akan mengantongi 18 poin dipastikan lolos 12 besar. Dan laga pamungkas melawan PSMS di Jakabaring, Minggu (17/12/2023) sudah tidak ada artinya lagi.

Baca juga: Sriwijaya FC Urgent Dewa Penolong, Skuad Tim: Kita Pemain Pelatih Sangat Butuh Support
Terkecuali ada mukjizat PK Ketum PSSI Erick Thohir mengabulkan permohonan Sriwijaya FC dengan menganulir keputusan Komdis dengan mengembalikan 4 poin yang dipotong.
"Kita harap minta seluruh pemain untuk memberi kontribusi walaupun kita di zona play-off nanti," kata Indrayadi..
Jebolan PPLP Sepakbola Sumsel ini mengatakan tentu pihaknya akan meminta lebih bertanggungjawablah dengan beradanya di zona play-off karena ini pun menjadi beban bersama.
"Kita juga tidak mau jadi pecundang di manajemen saat in ketika kita pegang kita harus turun lagi degradasi, kan luar biasa. Saya sebagai pelaku Sriwijaya FC 2015-2017 saya pernah merasakan kejayaan Sriwijaya FC sebagai seorang pelatih. Kebanggaan yang luar biasa. Kita turun di 2018, kita juga ikut bersedih," beber anggota Exco Asprov PSSI Sumsel..
Indrayadi yang kesehariannya menjabat Bendahara YKKP (Yayasan Kesejahteraan Karyawan Pusri) ini menceritakan di Tahun 2019 harusnya manajemen bisa mendorong tim ini lolos, tetapi ternyata sampai hari ini masih bertahan di Liga 2.
"Artinya memang secara moral beban berat buat saya pribadi juga dan pengurus, pemain. Akan menjadi catatan sejarah. Ya kita harap tidak seperti itu," pungkasnya.
Sebanyak 29 pemain Sriwijaya FC saat ini akan dimaksimalkan untuk menjalani fase selanjutnya pasca tuntasnya putaran kedua Liga 2 nanti.
Ke-29 punggawa Elang Andalas itu yakni: Rudi Nurdin Rajak, Yoewanto Stya Beni, Panggih Triadmojo, Herwin Tri Saputra, Amabel Rahmansyah, Fajar Zainul Muttaqin, Ade Suryana, Irwanto Bajo,
Kemudian ada Dia Syayid Alhawari, Oktovianus Oscar Karisago, Ryan Wiradinata, Hafit Ibrahim, Amirul Mukminin, Rifaldi Bawou, Fransiskus Alesandro,Tomi Darmawan, M Nur Iskandar, M Ali Koroy, Resa Aditiya Nugraha.
lalu ada Chencho Gyeltshen, Yevhen Bokhashvili., Muhammad Fariz, Meru Kimura,
Reza Erlangga Aprilian, Heriansyah Buhoy, Misbakus Solikin, Rizsky Dwi Ramadhana, Risky Berlianto, Rizky Armando.
Sriwijaya FC bertekad bakal menjadikan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang nerakanya PSMS Medan pada laga pamungkas, Minggu (17/12/2023) pukul 15.00 mendatang.
"Kami suporter mengajak seluruh masyarakat Sumsel sama-sama tanggal 17 Desember nanti harus mensupport penuh dan menyaksikan langsung laga pamungkas Sriwijaya FC. Mari kita ramaikan stadion," seru Ketum Sriwijaya Mania Eddy Ismail.
Eddy Ismail juga meminta kepada Ketua Panpel Laga Home Sriwijaya FC Septian Wijaya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat Sumsel dan pecinta SFC membeli tiket sebanyak-banyaknya.
"Kami minta agar tiket nonton jangan dibatasi lagi. Tidak ada aturan PSSI dibatasi 50 persen dari stadion. Biar ini menjadi semangat tim SFC dan akan menjadi nerakanya PSMS," kata Eddy Ismail.
Sementara Ketua Panpel Laga Away Sriwijaya FC Septian Wijaya meski mengaku tidak ada pembatasan jumlah penujalan tiket, dirinya tetap berharap pecinta Laskar Wong Kito bisa berpartisipasi membeli tiket secara resmi.
"Kita tetap mengajak untuk menyaksikan laga SFC dengan membeli tiket ke stadion jagar uga membantu untuk menambah income SFC," kata Septian Wijaya.
Menurut pria yang akrab disapa Bebong, pihaknya sudah memberi kesempatan penjualan dari kuata biasanya. Namun nampaknya masih tidak juga mendongkrak jumlah fans yang datang ke stadion.
"Kemarinkan tuntutannya kenapa tidak dikasih banyak tiket. Ternyata sama saja lakunya seperti itu. Alasan tiket mahal, sudah kita turunkan Rp 5.000 menjadi Rp 55.000," ungkap Bebong.
Bebong yang juga Marketing Officer Sriwijaya FC menerangkan di laga away lawan PSDS Deli Serdang lalu, pihaknya sudah menyiapkan 2000 tiket untuk Singa Mania, terealisasi yang laku 1.200 tiket. 800 tiket sisanya terbuang.
Untuk suporter Ultras Palembang yang laku terjual 700 tiket. Dan juga untuk suporter S-Man laku terjual 700 tiket.
"Daya beli untuk saat itu sebatas itu. Tidak bisa dipaksakan. Sekarang mau meramaikan bagaimana. Memang pecinta SFC sekitar 5.000. Laga terakhir kemarin sekitar 2.600 suporter plus 1.000 umum. Total 3.600 penonton," terangnya.
Ia mengatakan laga home di Jakabaring Palembang saat ini belum bisa diharapkan jumlah penontonnya dengan laga home seperti di Stadion GOR H Agus Salim Padang (Sumbar).

Baca juga: Dibongkar Asistennya Jadi Penyebab Kesalahan Pramusim Sriwijaya FC, Coach Yoyo Terkejut
"Seperti di Padang penontonnya 10.000 hingga 12 ribu penonton. Tidak bisa kita menyamai di Padang yang ramai penontonnya. Memang pecinta SFC itu sebatas itu yang mau hadir ke stadion.," ujarnya.
Meski demikian, Ketua Panitia Penyelengara (Panpel) pertandingan Sriwijaya FC, Septian Wijaya menyampaikan ucapan terima kasih apresiasi setinggi-tingginya atas antusias dari warga Kota Palembang dan sekitarnya.
"Saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat pencinta tim Sriwijaya FC khususnya warga Kota Palembang dan sekitarnya atas antusias mereka yang datang secara langsung menonton laga Sriwijaya FC," katanya.
Bebong menjelaskan untuk tiket penonton tribun utara, Selatan dan timur stadion sudah dipegang kelompok suporter. Menurutnya, untuk pembelian tiket yang masih tersedia bagi masyarakat umum di kategori 1, 2, dan 3, serta VIP.
Sekitar 8.000 kursi tiket penonton disediakan untuk menyaksikan laga home Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring musim kompetisi Liga 2 2023/2024 ini.
Berikut ini harga tiket nonton pertandingan, dan kapasitas kursi penonton yang disediakan setiap. Laga Home Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Tribun VIP barat Rp. 150.000 ( 450 kursi )
Tribun kategori 1 Rp. 100.000 ( 1000 kursi )
Tribun kategori 2 Rp. 100.000 ( 1000 kursi )
Tribun kategori 3 Rp. 75.000
( 2000 kursi )
Tribun utara Rp. 55.000 ( 1000 kursi )
Tribun timur Rp. 55.000 ( 1000 kursi )
Tribun selatan Rp. 55.000 ( 1000 kursi )
Pria yang akrab disapa Bebong ini menyampaikan ada 9 himbauan kepada para calon penonton yang akan menyaksikan laga home Sriwijaya FC;
1.Datang lebih awal, dua jam sebelum kick-off.
2, Masuk pintu dan menempati tribun sesuai tiket.
3. Tidak pindah tribun.
4.Tidak berdiri ataupun duduk di tangga.
5. Tidak lompat pagar.
6. Tidak berdiri di bangku.
7 Tidak merokok selama di area stadion.
8.Tidak membawa kembang api, petasan, smoke bomb dan flare.
9. Tidak melempar kertas koreografi dan benda apapun ke area lapangan.
Selain itu seperti biasa, para penonton akan disweeping untuk tidak membawa botol minuman, korek api, tidak boleh merokok di dalam .
"Diharapkan penonton bisa menyaksikan laga home Sriwijaya FC ini dengan tertib karena sudah diizinkan bermain di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring agar menjaga fasilitas yang sudah bagus berstandar internasional ini," pungkasnya.
Laga Uji Coba Sriwijaya FC Melawan Tri Brata Diwarnai Keributan, Nasir: Sesalkan Kepemimpinan Wasit |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Tekuk Tri Brata Klub Asal Bengkulu dengan Skor 4-1 di Lapangan Base Ball JSC Palembang |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Asah Lini Serang, Ini Rahasia Pelatih Jelang Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Hadapi Garudayaksa FC di Laga Perdana, Coach Azul Waspadai Kekuatan Lawan z |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Bungkam All Star Palembang dengan Skor 4-1 di Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.