Polres Muara Enim
Polisi Pemegang Senjata Api di Polres Muara Enim Polda Sumsel Jalani Tes Psikologi
Penggunaan senjata api di lingkungan Polres Muara Enim harus mengikuti prosedur dan pedoman yang ketat agar senjata tidak disalah gunakan.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Ahmad Sadam Husen
SRIPOKU.COM, MUARA ENIM -- Untuk mengevaluasi dan memastikan bahwa setiap petugas polisi yang membawa senjata api memahami tanggung jawab yang menyertai dan memiliki kestabilan psikologis yang dapat dipercaya, sebanyak 178 anggota Polres Muara Enim, yang terdiri dari Perwira dan Nintara, menjalani tes psikologi kepemilikan senjata Api, Kamis (7/12/2023).
Kegiatan ini dipimpin oleh Kompol Suparyono dari Polda Sumsel, didampingi Waka Polres Muara Enim Kompol CS. Panjaitan SE., M.Si., dan Kabag SDM, AKP Aprianysah SH,. M.Si.
Pengujian dilakukan bertahap di dua lokasi terpisah, yaitu 48 personil di aula Rupatama Polres Muara Enim pada hari Rabu (6/7/2023) dan 130 personil di aula Kantor Camat Muara Enim Kamis (7/12/2023), sehingga total sebanyak 178 personil.
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi SH., SIK., MH., melalui Waka Polres Kompol CS. Panjaitan SE., M.Si., mengatakan bahwa penggunaan senjata api di lingkungan Polres Muara Enim harus mengikuti prosedur dan pedoman yang ketat agar senjata tidak disalah gunakan.
Setiap individu yang memegang senjata api harus lulus semua tes psikologis dan fisik yang diperlukan untuk memastikan bahwa mereka dapat dipercaya untuk menjalankan tugasnya.

"Memastikan penggunaan senjata api dengan benar adalah tanggung jawab semua orang, terutama bagi petugas Polisi."
"Mereka diharuskan untuk mempertahankan pemahaman yang tepat tentang apa yang terjadi dengan kepemilikan dan penggunaan senjata api dan untuk menunjukkan stabilitas psikologis agar dapat dipercaya," tegas Waka Polres Muara Enim ini.
Lanjut Waka Polres Muara Enim, tes psikologi wajib kepemilikan senjata api ini berlaku bagi seluruh petugas kepolisian yang sudah bersenjata dan juga bagi mereka yang sedang mengajukan izin untuk membawa senjata api, dengan memastikan bahwa seluruh penggunanya tidak menimbulkan ancaman nyata terhadap keselamatan dan keamanan masyarakat umum.
Pentingnya tes psikologi bagi penggunaan senjata api oleh petugas Polres Muara Enim tidak dapat dilebih-lebihkan.
Evaluasi tersebut menunjukkan bahwa siapa pun yang memiliki senjata api memerlukan tanggung jawab dan disiplin yang menyertainya, karena setiap orang rentan untuk mengambil keputusan yang berbahaya dan mematikan ketika diberi kekuasaan tersebut.
Dengan adanya tindakan khusus seperti tes psikologi, hal ini dapat membantu meminimalkan kemungkinan kecelakaan dan bahaya yang mungkin timbul akibat penggunaan senjata api.

===
Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News
Polres Muara Enim Dorong Pemanfaatan Pekarangan untuk Ketahanan Pangan di Desa Tegal Rejo |
![]() |
---|
Patroli Presisi Polres Muara Enim Respon Cepat Keluhan Warga Terkait Gangguan Lingkungan |
![]() |
---|
Tingkatkan Keterampilan, Personel Polsek Rambang Gelar Latihan Bela Diri Polri |
![]() |
---|
Dukung Program Asta Cita Presiden RI Melalui Perkarangan Pangan Bergizi |
![]() |
---|
Satlantas Polres Muara Enim Menggelar Patroli untuk Mengantispasi Balapan Liar Anak Remaja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.