Petugas Damkar Gugur di Baturaja

Kesedihan Ayah Kenang Dio Suharyadi, Ungkap Keinginan Terakhir Petugas Damkar OKU Sebelum Gugur

"Sangat mendadak kepergiannya, saya tak sempat berbicara dengan untuk terakhir kalinya," kata Suradi

Penulis: Leni Juwita | Editor: Yandi Triansyah
Instagram
Dio Suharyadi anggota regu posko Baturaja Barat yang meninggal saat memadamkan api 

"Saya tak sempat berbicara apa-apa karena anak saya dalam kondisi tidak sadar," kata dia.

Suradi sempat menceritakan terakhir ia mengobrol dengan korban.

Saat itu, sang anak bercerita seputar tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Ternyata seminggu sebelum kejadian, Dio Suharyadi sempat mengikuti tes PPPK di Palembang.

"Anak saya pernah bilang kalau ada rezekinya akan meningkatkan statusnya dari honorer ke PPPK," kata Suradi.

Namun saat menunggu hasil pengumuman tes tersebut, Dio sudah dipanggol oleh sang khalik.

"Tinggal menunggu pengumuman anak saya sudah meninggal," kata Suradi.

Sementara di rumah duka, sang istri korban Widia Astuti nampak sangat terpukul atas kepergian sang suami yang begitu cepat.

Wanita 34 tahun itu terus menangisi kepergian sang suami. Beberapa orang nampak menenangkan istri korban.

Sedangkan Supini ibu Dio nampak lebih tenang meski ia juga terlihat sedih atas kepergian sang anak.

Namun meski sedih, ia masih bisa diajak komunikasi. Sesekali Supini terdengar meminta maaf mewakili putrannya yang telah berpulang.

Dio Suharyadi rencananya akan dimakamkan setelah Sholat Jumat di TPU Tebing Bebatuan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved