Petugas Damkar Gugur di Baturaja

Sosok Dio Suharyadi Petugas Damkar OKU yang Gugur saat Tugas, Pantang Pulang Sebelum Api Padam

Sosok Dio Suharyadi petugas damkar yang gugur dalam tugas memadamkan kebakaran di Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU)

Penulis: Leni Juwita | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Leni Juwita
Petugas Damkar (Pemadam Kebakaran) Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), bernama Dio Suhjaryadi (34) gugur dalam tugas, Jumat (1/12/2023) 

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Sosok Dio Suharyadi petugas damkar yang gugur dalam tugas memadamkan kebakaran di Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel), Jumat (1/12/2023).

Pemuda 34 tahun ini dikenal sebagai sosok yang memang teguh jiwa korsanya.

Di mata pimpinan dan teman-temannya Dio dikenal sebagai sosok yang pemberani dan siap maju di garis depan di dalam tugas mulai mulia misi kamanusiaan.

Konsep hidup yang memiliki kesadaran tinggi dalam melaksanakan tugas dalam tim ini akan selalu dikenal oleh teman-teman semua petugas pemadam kebakaran di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten OKU.

Seperti dituturkan Han Andri petugas damkar yang ditemui saat melayat di rumah duka di Jalan Dr Mo Hata Kecamatan Baturaja Timur.
Han mengaku sangat kehilangan sosok panutan yang selalu ikhlas dalam melaksanakan tugas.

Dio sudah sangat menjiwai tugasnya yang sering disebutnya sebagai misi kemanusiaan yang memiliki Motto “Pantang Pulang Sebelum Api Padam”.

Kronologi Petugas Damkar OKU Gugur saat Padamkan Kebakaran di Baturaja, Korban Ditimpa Reruntuhan

Tidak heran kata Han, kalau dimana ada kebakaran disitu Dio dengan gagah berani akan berada di garis depan.

”Dio memang pejuang pemadam api, padahal dia sedang off tapi dia datang ikut memadamkan api,” kata Han.

Seraya menambahkan jiwanya memang menggelora dan ingin segera memadamkan kobaran api, Seperti itulah yang didilakukan Dio pada malam nahas yang membuat pejuang pemadam api ini gugur saat melakukan tugas mulia.

Dio dinyatakan meninggal dunia setelah dirawat di ruang ICU RSUD dr Ibnu Sutowo.

"Pukul 06.00 WIB tadi pagi dinyatakan meninggal dunia" kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Aminilson SSos MM.

Menurut Aminlison, Dio sebenarnya sedang off namun karena panggilan jiwanya Dio datang dan langsung bergabung dengan temannya-temannya.

Bahkan Dio yang memang terkenal gagah berani ini langsung memimpin di garis depan.
Di tengah hujan lebat dan kobaran api Dio berjibaku memadamkan api, saat itulah resplang yang sudah terbakar runtuh dan menimpa kepala Dio.

Almarhum meninggalkan istri atas nama Widya Astuti (34).

Dio gugur dalam tugas saat bertugas memadamkan kebakaran rumah permanen berlantai 2 (dua) milik Zamri (56) pensiunan Kantor Pos Baturaja (BUMN) di Jalan Kolonel Wahab Sarobu, Lorong Seri RT.02 Dusun 03 Desa Air Paoh Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu, Kamis (30/11/2023) malam.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved