Sebelum Meninggal, Prada Jefriando Diam-diam Keluar Rumah, Tengah Malam Temui Sosok Ini di Cafe

El mengaku mencari tahu dengan siapa sang anak pergi pada malam sebelum kematiannya.

"Setelah kami telusuri lagi dari keterangan kakak kawan satu letting-nya meninggalkan anak kami bersama seniornya di sebuah cafe di Jalan Radial. Belum tahu apa memang janjian dengan seniornya atau gimana, " katanya.

El mengaku ada indikasi sang anak meninggal dunia karena kecelakaan hal ini diketahu setelah Kesatuan tempatnya bekerja sudah mencari tahu lewat CCTV di simpang Charitas dan terlihat ada kemacetan.

Namun El tetap merasa ada kejanggalan terhadap kematian sang anak.

Sebab di tubuh sang anak ditemukan luka di dagu, lecet pipi, dan kepala.

Namun kondisi sepeda motornya tidak sama sekali mengalami kerusakan.

"Kami lihat motornya tidak ada kerusakan, mulai dari spakbor dan lain-lain. Hanya lecet sedikit bagian lampu dan pijakan kaki yang bagian karetnya lepas, " katanya.

Keluarga berharap kasus ini bisa terungkap, jika ini ternyata ada tindak kriminal harus diperhatikan dan diungkap.

"Kami harap dari Kodam II Sriwijaya lebih memerhatikan kasus ini. Jangan seolah-olah ini hanya ada lakalantas, " katanya.

Sementara ini Tibunsumsel.com telah mencoba mengonfirmasi Kapendam II Sriwijaya Letkol Kav Rohyat Happy, namun ketika hendak dikonfirmasi belum memberikan jawaban.