Berita PALI

Pasca Ambruknya Atap Gedung Administrasi RS Pratama di PALI Sumsel, Pelayanan Berjalan Normal

Soemarjono juga meminta kepada BPBD Kabupaten PALI,untuk segera memasang terpal pengaman agar ketika air hujan turun tidak membanjiri lantai.

Sripoku.com/Apriansyah Iskandar
Wabup Pali Soemarjono meninjau langsung kerusakan pada atap Gedung Administrasi RS Pratama Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, Senin (6/11/2023). 

SRIPOKU.COM, PALI -- Pasca diterjang angin kencang disertai hujan deras pada Minggu (5/11/2023) sore kemarin yang membuat atap pada gedung administrasi Rumah Sakit (RS) Pratama di Kecamatan Tanah Abang,  Kabupaten PALI, Sumatera Selatan (Sumsel), pelayanan kesehatan tetap berjalan normal seperti biasa pada hari ini, Senin (6/11/2023).

Berdasarkan pantauan Sripoku.com, tampak Poli Rawat jalan yang terletak di lantai satu gedung Administrasi RS Pratama tetap melayani pasien yang datang berobat.

Kerusakan atap gedung administrasi tersebut diketahui hanya terdampak pada lantai dua dari gedung tersebut.

Lantai dua dari bangunan tersebut sempat terlihat porak poranda karena mengalami kerusakan pada bagian atap dan plafonnya akibat angin kencang disertai hujan deras yang mengguyur.

Pada lantai dua gedung administrasi tersebut terdapat beberapa ruangan yang mengalami kerusakan parah, yakni ruang direktur, ruang tata usaha, ruang aset dan sepanjang lobby di lantai dua serta hanya menyisakan ruang rapat yang tidak mengalami kerusakan pada lantai dua bangunan tersebut.

Sementara uang rawat inap, laboratorium, farmasi dan instalasi gawat darurat (IGD) tidak terdampak kerusakan, karena ruangan tersebut berada pada belakang dan samping gedung administrasi dan terpisah dari gedung administrasi.

Poli Rawat jalan yang terletak di lantai satu gedung Administrasi RS Pratama tetap melayani pasien yang datang berobat, Senin (6/11/2023).
Poli Rawat jalan yang terletak di lantai satu gedung Administrasi RS Pratama tetap melayani pasien yang datang berobat, Senin (6/11/2023). (Sripoku.com/Apriansyah Iskandar)

Wakil Bupati Pali Soemarjono saat meninjau RS Pratama mengatakan langkah awal yang di ambil Pemkab PALI saat ini adalah membersihkan puing-puing dari reruntuhan atap bangunan tersebut.

Soemarjono juga meminta kepada BPBD Kabupaten PALI,untuk segera memasang terpal pengaman agar ketika air hujan turun tidak membanjiri lantai dua pada bangunan tersebut.

"Selagi menunggu proses perbaikan, yang penting kita atapi dulu sementara."

"Untuk mencegah air hujan masuk kedalam, takutnya akan merembes ke lantai satu jika tidak segera di antisipasi."

"Yang mana pada lantai satu terdapat ruangan poli rawat jalan," ujarnya, Senin.

Soemarjono juga mengatakan, rusaknya atap dan plafon pada gedung administrasi ini murni disebabkan oleh faktor cuaca.

"Kalau dilihat dari struktur atap bangunannya sudah bagus, selama ini tidak terjadi kendala."

"Ya murni karena faktor cuaca yang mana anginnya cukup kencang disertai hujan yang mengguyur menyebabkan atap bangunan tersebut berterbangan, "ungkapnya.

Kendati demikian, Soemarjono juga mengatakan rusaknya atap dan ambrolnya plafon pada gedung administrasi ini, tidak menggangu aktivitas pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pihak RS.

"Secepatnya atap bangunan ini akan segera kami perbaiki, karena fasilitas kesehatan ini merupakan objek vital yang dibutuhkan masyarakat," ucapnya.

Kerusakan pada atap Gedung Administrasi RS Pratama Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI, Senin (6/11/2023).
Kerusakan pada atap Gedung Administrasi RS Pratama Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI, Senin (6/11/2023). (Sripoku.com/Apriansyah Iskandar)

PLT Kepala Dinas PUTR Kabupaten PALI, Jefran mengatakan total kerusakan atap bangunan gedung administrasi diperkirakan mencapai Rp 280 juta.

"Itu hanya perkiraan awal, untuk secara mendetail sedang kami hitung dan nantinya akan segera dilakukan perbaikan," ujarnya.

Sementara dr. Zirin selaku Kepala Puskesmas Tanah Abang saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa RS Pratama mulai beroperasi sejak tahun 2020 dan dibangun melalui dana APBD.

Saat itu RS elum beroperasional 100 persen dan masih dibawah naungan Puskesmas Tanah Abang.

Meski sudah memiliki ruang rawat inap, namun RS Pratama belum dioperasionalkan untuk pasien rawat inap dan hanya melayani Intalasi gawat darurat (IGD) dan Poli Rawat jalan.

"Jadi untuk pasien rawat inap saat ini memang belum ada, karena masih dibawah naungan Puskesmas Tanah Abang dan juga masih kekurangan tenaga medis," jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, rencananya RS Pratama akan dijadikan Rumah Sakit Tipe D namun belum bisa dilakukan saat ini karena dalam satu kabupaten tidak boleh memiliki rumah sakit yang sama tipenya.

"Saat ini RSUD PALI yang berada di Talang Ubi masih Tipe D, jadi harus dinaikkan dulu tipe RSUD PALI."

"Agar RS Pratama bisa dijadikan Tipe D," terangnya.

Meskipun saat ini terjadi kerusakan pada atap bangunan gedung administrasi, dr. Zirin menjamin hal tersebut tidak mempengaruhi aktivitas pelayanan kesehatan.

"Saat ini ruangan yang berada di lantai dua sudah dipindahkan ke lantai satu, selagi menunggu proses perbaikan," tandasnya.

===

Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved