Santri Dibakar di Palembang
Terungkap Penyebab Santri Terbakar di Palembang, Pihak Ponpes Temukan Obat Nyamuk di Kamar Korban
"Itu sudah diselidiki oleh polisi dan sudah diketahui tangannya itu terbakar gara-gara obat nyamuk yang dia gunakan sendiri," kata dia.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Terungkap penyebab salah seorang santri yang diduga dibakar di pondok pesantren di Palembang.
Ternyata santri yang diketahui berinsial RAR tersebut bukan dibakar, melainkan terbakar akibat obat nyamuk yang ia bakar sebelum tidur.
Hal ini diungkapkan oleh
Bunda Paulin salah satu pengajar di Yayasan Khazanah, Ponpes Tadabur Al-Quran, Kamis (19/10/2023).
Pihak yayasan membantah bahwa RAR dibakar oleh sesama santri.
Bunda Paulin menegaskan, penyebab tangan dan kaki RAR terbakar karena gara-gara obat nyamuk bakar yang ia pakai sendiri.
"Itu sudah diselidiki oleh polisi dan sudah diketahui tangannya itu terbakar gara-gara obat nyamuk yang dia gunakan sendiri," kata dia.
Menurut Bunda Paulin, di dekat RAR tidur itu ditemukan ada bekas obat nyamuk.
"Kalaupun dibakar santri lain tidak mungkin langsung melepuh seperti itu, " jelasnya.
Terlanjur Viral
Bunda Paulin menyayangkan sikap keluarga yang langsung memviralkan kejadian tersebut.
"Sesuatu yang belum benar, jangan di viralkan dulu karena itu masih penyelidikan. Ini sangat kami sayangkan karena viral sebelum dicari tahu, ini pencemaran nama baik yang sangat kami sesalkan sementara belum dicari kebenarannya, " ujarnya.
Sebelum video RAR terbaring di rumah sakit viral, Paulin menerangkan jika ia dan pengajar yang lain sudah memastikan dan menanyakan secara langsung kepada satu per satu santri yang tidur kamar dengan RAR.
Tidak ada satupun yang melakukan hal tersebut.
"Sudah saya tanya satu-satu jawabannya sama semua. Tidak ada yang membakar, " katanya.
Padahal ia berencana mengajak keluarga santri tersebut untuk bertemu dan menjelaskan masalah yang terjadi. Namun malah diviralkan terlebih dulu.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.