Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Sosok dr Hastry, Sudah Lama Beri Clue Kasus Pembunuhan Ibu & Anak di Subang, Ngaku Mimpikan Korban
Diketahui, dokter Hastry selama ini menjadi sosok penting dalam mengungkap misteri pembunuhan yang menimpa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
SRIPOKU.COM - Sosok dokter Hastry atau Kombes Pol Dr dr Sumy Hastry Purwanti di kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Diketahui, dokter Hastry selama ini menjadi sosok penting dalam mengungkap misteri pembunuhan yang menimpa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Karena dokter Hastry lah yang melaksanan otopsi jenazah kedua korban kasus Subang.
Sehingga, sering kali dokter Hastry menjadi sasaran netizen yang penasaran dengan kelanjutan kasus ini.
Kini setelah polisi menetapkan para tersangkanya, dokter Hastry mengaku lega.
Hal ini diungkapkan dengan mengunggah kembali video podcast-nya dengan Deddy Corbuzier di akun Instagramnya.
Baca juga: Sempat Jadi Saksi, Istri Muda Tersangka Pembunuhan Ibu Anak di Subang Pernah Bersumpah Tak Terlibat
"Bismillah... done," tulis Dokter Hastry dalam unggahannya.
Tak cuma diteror oleh netizen, dokter Hastry ternyata juga sempat didatangi korban lewat mimpi.
Seperti diketahui, kasus pembunuhan ini sempat membuat geger masyarakat Subang, pada 18 Agustus 2021.
Pasalnya, Tuti dan Amalia ditemukan tewas di dalam bagasi mobil Alphard mereka di garasi rumahnya di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
dr Hastry hadir di podcast Deddy Corbuzier dan membicarakan soal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Pada awalnya Deddy Corbuzier menanyakan kepada dr Hastry apakah ada kasus yang pernah ditanganinya, tapi tak mendapat hasil yang bagus dan membuatnya angkat tangan.
"Kasus Subang, saya dikejar tuh netizen karena kasus subang, yang 18 agustus tahun 2021 tuh," ujarnya yang dilansir dari Kanal Youtube Deddy Corbuzier, pada Jumat (2/5/2023).
"Angkat tangannya karena apa tuh? "Iya, belum ditangkap pelakunya, belum ada. padahal saya sudah otopsi kedua. Dan saya sudah jelaskan paparkan, udah kasih clue-clue nya, tapi belum ada tersangka sampai sekarang," bebernya.
dr Sumy Hastry Purwanti menyatakan bahwa dalam tugasnya telah selesai dalam menyajikan data dan alat bukti.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.