Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo

Total Kekayaan Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo Hampir Rp 30 M, Semuanya Tercatat Hasil Sendiri

Berikut ini total harta kekayaan Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo yang baru saja diumumkan Megawati Soekarno Putri pada Rabu (18/10/2023).

Kompas.com
Total harta kekayaan Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo 

Ketika berumur tujuh tahun, ia dimasukkan ke Sekolah Dasar Negeri.

Sore harinya, ia belajar di Madrasah Ibtida’iyyah. Malam sampai pagi hari, ia belajar agama di surau.

Mahfud lalu dikirim ke pondok pesantren Somber Lagah di Desa Tegangser Laok, untuk mendalami agama.

Ketika itu ia masih kelas 5 SD. Sekolahnya pun ia lanjutkan di sana.

Pondok Pesantren Somber Lagah adalah pondok pesantren salaf yang diasuh Kiai Mardhiyyan, seorang kiyai keluaran Pondok Pesantren Temporejo atau Temporan.

Pondok pesantren itu sekarang diberi nama Pondok Pesantren al-Mardhiyyah, memakai nama pendirinya, Kiai Mardhiyyan, yang wafat pertengahan 1980-an.

Meski nilai ujiannya bagus, Mahfud tidak melanjutkan sekolah ke SMPN favorit.

Orang tuanya memasukkan dia Pendidikan Guru Agama (PGA) Negeri di Pamekasan.

Pada waktu itu, ternyata ada tiga murid yang namanya sama dengannya.

Untuk membedakan, akhirnya Mahfud menambahkan inisial MD di belakang namanya.

Tanpa sengaja, nama itu tertulis dalam ijazahnya.

Kini, inisial menetap di belakang nama Mahfud seperti gelar akademik medical doctor, sebagaimana anggapan sebagian orang.

Ngopi bareng beliau bikin sore makin asyik. Terimakasih ya Prof @mohmahfudmd.
Ngopi bareng beliau bikin sore makin asyik. Terimakasih ya Prof @mohmahfudmd. (https://www.instagram.com/ganjar_pranowo/)

Sehabis menamatkan PGA selama empat tahun pada 1974, Mahfud terpilih untuk melanjutkan ke Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN), sekolah kejuruan unggulan milik Departemen Agama di Yogyakarta yang merekrut lulusan terbaik dari PGA dan Madrasah Tsanawiyah seluruh Indonesia.

Mantan Menteri Koperasi Zarkasih Noer, mantan Menteri Sekretaris Negara Djohan Effendi, tokoh Majelis Ulama Indonesia Amidhan, dan Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar merupakan sebagian alumninya.

Kini, PHIN diubah menjadi Madrasah Aliyah Negeri (MAN).

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved