Perang Israel vs Palestina

Jeritan Hati Warga Jalur Gaza, Pulang Dari Rumah Sakit Rumahnya Sudah Hancur, 'Apa Salah Kami ?'

Suasana mencekam juga dirasakan di Rimal, lingkungan kelas atas di Kota Gaza yang biasanya paling tenang dalam waktu cukup lama.

AFP/MAHMUD HAMS
Situasi perang Hamas-Israel. Asap membubung di atas gedung-gedung Kota Gaza pada Sabtu (7/10/2023), saat serangan udara Israel menghantam gedung Palestine Tower. Sedikitnya 70 orang dilaporkan tewas di Israel, sedangkan otoritas Gaza merilis jumlah korban tewas sebanyak 198 orang. 

SRIPOKU.COM, GAZA -- Perang yang kian memanas antara Hamas dan Israel sejak Sabtu (7/10/2023) membawa kesedihan bagi para warga sipil.

Tidak sedikit warga sipil yang harus menjadi tunawisma karena harus kehilangan temapt tinggal yang sudah luluh lantak akibat serangan dari kedua kelompok tersebut.

Pertempuran ini pun telah memakan korban jiwa sebanyak lebih dari 1.000 orang, di mana korban jiwa juga dirasakan oleh kedua belah pihak.

Bahkan kepada Al Jazeera, Minggu (8/10/2023), Amer Ashour, salah seorang penduduk Gaza, menyebut jika istrinya mengalami nyeri saat Jalur Gaza diserang pada Sabtu malam.

Parahnya, saat mengalami nyeri, istri Amer Ashour sedang dalam kondisi hamil tua.

Meski begitu, Amer berhasil membawa sang istri untuk melahirkan anak keduanya dengan selamat di rumah sakit.

Sayang, saat kembali ke tempat tinggalnya di lingkungan Al-Nasr, sebelah barat Gaza, bangunan tersebut sudah tinggal puing-puing saja.

"Saya sempat khawatir apakah kami bisa selamat sampai di rumah sakit saat serangan ini terus terjadi."

"Tetapi, saya sama sekali tidak menyangka kalau rumah saya akan dibom dan dihancurkan," kata Ashour kepada Al Jazeera.

Menurut Ashour, ada sekitar 80 keluarga yang menghuni gedung di Kota Gaza tempatnya tinggal.

Sembari mengeluarkan barang-barang dari reruntuhan, dia mengungkapkan jika penduduk sekitar mulai menjadi tunawisma.

"Ke mana kami akan pergi di masa-masa sulit seperti ini?" tanyanya.

===

Warga sipil jadi tunawisma

Hal serupa dialami Youssef Al-Bawab, penduduk sipil yang tinggal di sebuah bangunan di seberang Menara Al-Watan di pusat Kota Gaza.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved