Bayi Tertukar di Bogor

Kondisi El Bayi Tertukar Mudah Beradaptasi, Siti Mauliah Malah Teringat Galuh, Pendam Perasaan Rindu

Walaupun kondisi anak kandung sudah mulai beradaptasi, Siti Mauliah tetap teringat dan rindu dengan anak asuhnya, Galuh.

Penulis: Melati Putri Arsika | Editor: Yandi Triansyah
capture/YouTube/IntensInvestigasi
Siti Mauliah ungkap anak kandungnya berhasil adaptasi usai ditukar, ia malah rindu anak asuh. 

SRIPOKU.COM - Dua bayi tertukar di Bogor sudah kembali pulang ke orangtua kandung masing-masing.

Bayi Galuh kini tinggal bersama ibu Dian, sementara bayi El hidup dengan ibu Siti.

Kehidupan bayi tertukar harus beradaptasi kembali setelah satu tahun pisah dari orangtua kandung.

Diungkap Siti Mauliah, kondisi anak kandungnya sudah berhasil adaptasi.

Proses transisi yang diberikan satu bulan, hanya berjalan beberapa minggu.

Bayi El langsung akrab dengan suasana lingkungan rumah Siti Mauliah.

Baca juga: Ibu Siti Orangtua Bayi Tertukar Sakit Hati dan Mental Terguncang Usai Anak Kandung Ada Dipelukkannya

Hal itu menjadi kebanggan sendiri bagi Siti Mauliah selaku ibu kandung.

"Alhamdulillah untuk beradaptasi El benar-benar mengikuti lingkungan di sini," ujar Siti Mauliah dikutip Sripoku.com dari YouTube Intens Investigasi, Sabtu (23/9/2023).

"Cepat beradaptasi dengan saudara dan keluarga," imbuhnya.

Perkembangan bayi El yang cepat membuat Siti Mauliah merasa bahagia.

"Senang minta ampun. Sudah berkumpul dengan anak kandung saya, tidak bisa dirasakan lagi kebahagiannya," ungkapnya.

Namun ternyata, perasaan bahagia Siti Mauliah tidak sepenuhnya terjadi.

Ia mengakui keadaan hati yang patah karena berpisah dengan anak asuhnya, Galuh menjadi luka mendalam.

Siti Mauliah tidak mau menutupi kepedihan yang dirasakannya saat Galuh pergi dari rumah.

"Cuma disisi lain saya terganggu karena selalu ingat anak saya satunya, selama satu tahun diasuh," jelasnya.

"Saya kehilangan banget," lanjutnya.

Baca juga: Video: Momen Haru Hartono Suami Dian Ibu Bayi Tertukar Akhirnya Tersenyum Gendong Anak Kandung

Siti Mauliah ibu kandung bayi tertukar kini merasa depresi setelah lepas dari anak asuhnya.
Siti Mauliah ibu kandung bayi tertukar kini merasa depresi setelah lepas dari anak asuhnya. (capture/YouTube/IntensInvestigasi)

Ia tetap memikirkan kondisi Galuh yang saat ini tinggal dengan ibu Dian.

Walaupun ada kehadiran El, ingatan Siti Mauliah kepada Galuh tidak bisa dibendung.

"Mikirnya yang disana itu tetap anak kita. Apalagi El darah daging kita," ucapnya.

Namun Siti Mauliah sadar kehidupannya saat ini tidak sama dengan satu tahun lalu.

Galuh sudah menjadi milik ibu Dian selaku orangtua kandung yang berhak mengasuh.

Ia pun berusaha merelakan Galuh walaupun masih berat hati.

"Walau kangen saya bertahan. Soalnya biar Galuh mengenal orang tuanya, El juga," ungkapnya.

"Sekarang fokus, biar anak-anak ini mengakui orang tuanya masing-masing," sambungnya.

Baca juga: Kabar Bahagia, Dian Ibu Bayi Tertukar di Bogor Sumringah, Anak Kandung Mulai Merespon, Wajah Disorot

Siti Mauliah juga mengungkap tetap membuka pintu rumah untuk kedatangan Galuh.

Sampai kapanpun, Galuh tetap dianggap anak oleh Siti Mauliah.

"Suatu saat Galuh yang disana pasti pulang kesini, nginep atau main," tegasnya.

"Kita tetap menjaga silaturahmi dengan beliau (ibu Dian)," tandasnya.

Dapatkan berita terkait dan menarik lainnya dengan mengkllik Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved