Kiat Wira Asihati Istri Almarhum Achmad Haris, Ungkap Sakit Diderita Mantan Sekretaris Sriwijaya FC

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Mantan Sekretaris Sriwijaya FC Ahmad Haris meninggal dunia pada Minggu (3/9/2023) setelah mengalami sakit jantung. 

Almarhum sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Muhammad Hoesin (RSMH) sejak hari Kamis 31 Agustus 2023 dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada hari ini sekitar pukul 14:20 WIB. 

Pantauan Sripoku.com di rumah duka yang berlokasi di Perumahan Kedamaian I, Jalan Residen Abdul Rozak, Kecamatan Ilir Timur II, pada Minggu malam.

Keluarga dan kerabat serta mantan rekannya sewaktu di Sriwijaya FC telah berdatangan. Keluarga tengah melakukan Doa Yasinan bersama. 

Kiat Wira Asihati istri almarhum mengatakan, almarhum meninggal dikarenakan sakit jantung. 

"Sakit jantung. Almarhum sudah masuk rumah sakit sejak hari Kamis, " ujar Kiat saat dijumpai di rumah duka.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mantan Sekretaris Tim Sriwijaya FC Achmad Haris Meninggal Dunia

 Ia menambahkan jika almarhum sebelumnya sudah masuk rumah sakit tiga kali untuk mengobati sakitnya. 

"Sudah tiga kali masuk rumah sakit sama yang ini, " ujarnya. 

Jenazah almarhum akan dikebumikan besok Senin (4/9/2023) di TPU Kamboja setelah waktu salat Zuhur. 

"Besok dikubur di TPU Kamboja, " ujarnya. 

Sepupu Mantan Bupati Muba Dodi Reza Alex

Mantan Sekretaris Tim Sriwijaya FC Achmad Haris meninggal dunia, Minggu (3/9/2023) pukul 14.30 di Rumah Sakit Moehammad Husin (RSMH) dan disemayamkan di Komplek Kedamaian Permai Jalan Kancil Blok K No 8 Palembang.

Almarhum ternyata masih saudara sepupunya mantan Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA. 

Pria kelahiran Palembang, 5 April 1971 ini meninggalkan tiga orang anak buah pernikahannya dengan istrinya bernama Kiat Wira Asihati. 

Mantan Sekretaris Tim Sriwijaya FC yang juga mantan Sekretaris Tim Muba Babel United, Hendri Rizal Darmawan mengaku sangat kehilangan sosok yang dianggapnya kakak yang low profile dan berjiwa sosial selama menjalin kerjasama selama ini. 

"Tentu kami merasakan sangat kehilangan Kak Haris yang kami sudah anggap sebagai sosok sebagai kakak, teman, saudara. Almarhum tidak mau diistimewakan padahal beliau sepupunya Pak Dodi Bupati saat itu," katanya.

Kedekatan Achmad Haris yang menjabat Staf Khusus Bupati Musi Banyuasin Bidang Pemuda dan Olahraga ini dengan pelaku olahraga sepakbola pernah tidur bersama dengan orang yang telah banyak membantu tugasnya selalu Manajer Tim MBU. 

"Padahal kalau fasilitas pastilah beliau disediakan. Tapi almarhum tidak sungkan tidur sekamar dengan kami bertiga, saya dan Antok (Mantan Media Officer Tim Muba Babel United Haryanto Kurusetra), malah seranjang," ungkap Rizal. 

Rizal juga menyebut Almarhum juga senang mengajak mereka makan-makan dan berkepribadian baik serta berjiwa sosial yang tinggi. 

"Kak Haris itu semasa masih kecil ibunya meninggal. Ibunya itu yang bersaudara dengan Pak Alex Noerdin (mantan Gubernur Sumsel). Kak Haris empat bersaudara. Tiga adiknya perempuan semua. Salah satunya ada yang dokter gigi seperti Bapaknya," terang Rizal. 

Pasca tidak lagi menjadi Manajer Tim Muba Babel United, kata Rizal, Almarhum pernah bercerita terkena sakit jantung sehingga mengharuskan dirinya memasang ring. 

"Almarhum juga pernah mengatakan terkena asam lambung, batu empedu," katanya. 

Mantan Media Officer Tim Muba Babel United Haryanto Kurusetra juga membenarkan mendapat kabar meninggalnya Achmad Harus. 

"Saya tadi barusan nelpon Kak Hasan sopirnya almarhum, katanya Kak Harus sakit paru-paru dan dibawa ke rumah orang tuanya di Kedamaian," kata Anto yang kini Media and Communication Officer Tim Persik Kediri. 

Kabar berpulangnya mantan Asisten Manajer Sriwijaya FC ini viral di kalangan grup wartawan dan grup Sriwijaya FC.

"Turut berduka cita atas meninggalnya Ahmad Haris bin drg KA Djauhari (Aris Kules).

Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadahnya, menerima iman dan Islamnya, dihapuskan dari segala salah dan khilafnya, dilepaskan dari segala siksa serta dilapangkan kuburnya, ditempatkan yang terbaik di sisiNya dalam naungan maghfirohNya dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kekuatan iman.

Aamiin Yaa Robbal Aalamiin...

Kepada kita semua bila ada kesalahan, kekeliruan dan khilafnya mohon keikhlasan untuk dimaafkan.

Wassalamualaikum wrb. " tulis pesan berantai tersebut.

Mantan Media Officer Sriwijaya FC, Andi Pedo membenarkan kabar duka bahwa Achmad Haris meninggal dunia.

"Innalillahi Wainnailaihi Rojiun.  Iyo..baru dpt kabat meninggal senga tigo tadi," kata musisi kenamaan Palembang ini.

Senada, Sekretaris Perusahaan Sriwijaya FC, Faisal Mursyid juga membenarkan kabar duka berpulangnya Achmad Haris tersebut.

"Telah meninggal dunia sahabat kita Achmad Haris. Beliau akan disemayamkan di rumah duka di komplek Kedamaian Palembang," katanya.