Bayi Tertukar di Bogor

Hasil Tes DNA Bayi Tertukar Diumumkan, Wartawan Dengar Suara Tangisan dari Gedung Polres Bogor

Kedua pihak keluarga Siti Mauliah dan Pasien D terkait bayi diduga tertukar di Bogor mendatangi Mako Polres Bogor pada Jumat sore.

Dok. Tribunnews
Siti Mauliah (kiri), ibu dari bayi diduga tertukar di Rumah Sakit Sentosa, Bogor. 

"Perwakilan, yang lainnya bisa tunggu ya."

"Tunggu di luar ya," kata Iptu Hafiz Akbar ketika mengarahkan kedua rombongan keluarga.

Terpantau, saat kedatangan rombongan kedua pihak keluarga ini, terlihat pihak keluarga Siti Mauliah membawa bayi yang diduga tertukar tersebut.

Sementara dari rombongan Pasien D tak terlihat membawa bayinya saat mendatangi Polres Bogor ini.

Kedua pihak keluarga Siti Mauliah dan Pasien D terkait bayi tertukar di Bogor saat mendatangi Mako Polres Bogor Jumat (25/8/2023) sore.
Kedua pihak keluarga Siti Mauliah dan Pasien D terkait bayi tertukar di Bogor saat mendatangi Mako Polres Bogor Jumat (25/8/2023) sore. (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

===

Pesan dari Pasien D untuk Siti Mauliah

Kuasa Hukum pasien D, Binsar Aritonang, mengatakan kliennya masih meyakini bayi yang selama ini dirawat merupakan anak kandungnya.

Sembari menunggu hasil tes DNA, pasien D meminta Siti untuk sama-sama merawat bayi yang mereka asuh layaknya anak kandung sendiri.

"Kita sama-sama merawat bayi ini seperti bayinya sendiri. Masih dianggap anak kandungnya sampai saat ini," bebernya, Senin (21/8/2023), dikutip dari TribunnewsBogor.com.

Binsar Aritonang mengatakan, pasien D dan suaminya sampai saat ini tidak mau diwawancarai dan menunjukkan wajah sang bayi.

Hal ini dilakukan karena mereka masih syok dan belum dapat menerima kenyataan jika hasil tes DNA tidak menunjukkan kecocokan.

Seusai menjalani persalinan hingga menjalani tes DNA, pasien D masih menganggap bayi yang dirawat saat ini merupakan anak kandungnya.

"Dari awal klien kami tidak pernah menyatakan untuk tidak berkenan tes DNA ya."

"Tapi kalau kalian simak, prosedurnya kan, kejadian ini cukup heboh dan untuk psikologis pribadi klien kami (ibu D) cukup menunggu waktu yang tepat," terangnya.

Sementara itu, KBO Reskrim Polres Bogor, Iptu Hafiz Akbar mengatakan selain kedua pasangan suami istri, kedua bayi yang diduga tertukar juga menjalani tes DNA.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved