Piala AFF U19 Women

Kisah Sava Zada Jadi Pesepakbola Wanita, Bawa Timnas Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 Womens

Inilah kisah Armelia Nur Sava Zada atau Zava Zada menjadi pemain sepakbola wanita yang kini membela Timnas putri Indonesia di Piala AFF U-19 Womens.

Penulis: Siti Umnah | Editor: Odi Aria
www.pssi.org
Kisah Sava Zada Jadi Pemain Sepakbola Wanita Hingga Berhasil Bawa Timnas Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19. 

Berawal dari iseng-iseng, Sava Zada mengaku ada keinginan terus menerus bermain sepakbola sesaat setelah mencetak gol.

"Terus senangnya itu pas main itu cetak gol, jadi kayak ada rasa ingin lagi terus menerus," sambungnya.

Setelah menyukai sepakbola, Sava Zada kemudian didaftarkan oleh sang orangtua ke Sekolah Sepak Bola (SSB) di daerah Surabaya.

Pemain Timnas Putri Indonesia U-19, Claudia Scheunemann, berselebrasi seusai mencetak gol ke gawang Laos pada babak penyisihan AFF U-19 Women's Championship 2023, Jumat (7/7/2023) malam.
Pemain Timnas Putri Indonesia U-19, Claudia Scheunemann, berselebrasi seusai mencetak gol ke gawang Laos pada babak penyisihan AFF U-19 Women's Championship 2023, Jumat (7/7/2023) malam. (PSSI.org)

Baca juga: Daftar Pemain Timnas Putri Indonesia Piala AFF U-19 2023, Garuda Pertiwi Optimis Hadapi Timor Leste 

Armelia Nur Sava Zada atau Sava Zada menceritakan perjuangan orangtuanya dalam mencari SSB khusus wanita yang saat itu masih minim di Indonesia.

"Lama kelamaan kan jadi bisa tuh main bola, Ayah sama Bunda mencari SSB khusus wanita, tapi tak ketemu," keluhnya.

Hingga akhirnya Sava terpaksa berlatih sepakbola bersama dengan anak laki-laki.

Baca juga: Target Lolos Fase Grup AFF U-19 Womens Championship, Asa Timnas Putri Indonesia Tatap Timor Leste 

"Jadi disuruh latihan terus saja dengan yang laki-laki, setelah itu, dapat SSB wanita," cerita Sava.

Dikatakan Sava Zada, dirinya pernah bergabung dengan Persebaya hingga akhirnya pindah ke Persis Solo.

"Sempat ikut Persebaya beberapa bulan, sebelumnya ikut Arema tiga bulan, dari Persebaya, lalu pindah ke Persis," lanjutnya.

Baca juga: Claudia Bawa Timnas Putri Indonesia Tekuk Singapura di Laga Perdana Piala AFF U-18 Wanita 2022

Sava juga menceritakan kisah perjuangannya menjadi pemain sepakbola Indonesia sebelum akhirnya menjadi pemain Timnas putri Indonesia.

"Kesulitan lain adalah ketika hendak membeli sepatu, namun uangnya belum ada, jadi pakai sepatu yang rusak-rusak gitu, pakai terus saja," sambungnya.

"Selain itu, harus pindah klub menjadi salah satu tantangan karena harus kembali beradaptasi," sebutnya.

Baca juga: Jadwal Lengkap Timnas Putri Indonesia di Piala AFF U-19 2023, Ujian Garuda Pertiwi di Bumi Sriwijaya

Selama bermain sepakbola, Sava mengaku sering menemui kesulitan terutama saat dirinya harus mengalami cedera dan tidak bisa ikut bertanding.

"Dukanya bermain sepakbola adalah saat mengalami cedera, tidak bisa main, kalau kita sudah main, lolos ke semifinal, tapi kita kalah, jadi tak lolos ke final," tegasnya.

Sava Zada juga membagi masa-masa sulitnya dalam mengejar impiannya menjadi pemain sepakbola wanita di Indonesia.

Baca juga: Hasil Drawing SEA Games 2023, Timnas Putri Indonesia di Grup Neraka Ada Vietnam dan Malaysia

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved