Berita OKU

Teddy Meilwansyah : Narik Mobil AWC Capeknya Melebihi Dari Mendaki Gunung

Mobil AWC (Armoured Water Cannon ) seberat 22 ton ditarik dengan menggunakan tenaga manusia kebayang beratnya.

Penulis: Leni Juwita | Editor: bodok
SRIPOKU.COM/eni
Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPD bersama tim Forkopimda OKU Mobil AWC (Armoured Water Cannon ) seberat 22 ton dalam rangka HUT Bhayangkara ke-77. 

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Mobil AWC (Armoured Water Cannon ) seberat 22 ton ditarik dengan menggunakan tenaga manusia kebayang beratnya.

“Capek luar biasa  melebihi  dari habis mendaki gunung” kata  Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd dengan napas tersengal-sengal.

Teddy bersama Kapolres OKU AKBP Arif Harsono SIk MH, Dandim 0403/OKU Letkol Inf Harri Feriawan Rumawatine dan tim Forkopimda OKU menjadi tim yang solid saat menarik mobil AWC di Jalan A Yani depan Kantor Pos Baturaja Minggu (26/6/2023).

Kerja keras dan kekompakan tim yang dipimpin oleh orang nomor satu di Bumi Sebimbing Sekundang  ini patut dipuji.  

Tim Forkopimda mencatat waktu 37 detik masuk finish (100 M) berhasil menarik Kendaraan taktis (Rantis) seberat 22 ton.

Kendaraan taktis  dilapisi pengaman besi  yang biasanya fungsi utamanya untuk mengantisipasi tindakan anarkis yang datangnya dari para pendemo saat terjadi unjuk rasa ini kini menjadi tontontan gratis masyarakat Kota Baturaja.

Mobil yang sudah dihias sedemikian rupa ini kemudian ditarik dengan menggunakan tali tambang oleh tim yang beranggotakan 11 orang dengan rincian 10 orang bertugas menarik mobil AWC dan satu orang mendampingi driver.

Lomba Tarik Mobil AWC yang diselenggarakan Polres OKU Polda Sumsel ini dalam rangkaian memeriahkan HUT Bhayangkara ke-77.

Kapolres OKU AKBP Arif Harsono didampingi Ketua Panitia AKP Andi Apriadi SH menjelaskan, lomba ini diikuti 48 tim.

Pesertanya polri, TNI, Pol PP, OPD, tim media dan masyarakat umum.

Lomba ini bertujuan untuk menjalin hubungan yang baik antara POLRI dan masyarakat, diharapkan kedepan POLRI semakin terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Lomba yang baru pertama kali diselenggarakan di OKU ini nampaknya bikin masyarakat penasaran. Tidak disangka Rantis yang selama ini hanya dikeluarkan saat ada aksi demo ini begitu menyita perhatian masyarakat.

Banyak yang tertantang dan ingin mecoba seperti apa beratnya mobil penghalau demo ini.

Terihat  dair banyaknya yang mendaftarkan timnya, bahkan ada  tim yang terdiri dari para srikandi (semuanya anggotanya perempuan).

Bahkan ada yang satu keluarga besar ikut,  “Kami sekeluargo dan pegawaiku, teko anakku melok pulo,” terang Zamhari warga   Jalan Dr sutomo Baturaja.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved