Berita Muba

Tim Gabungan Razia Makanan dan Takjil di Pasar Jirak Muba, Ditemukan 6 Makanan Berformalin

"Hasilnya, terdapat enam jenis makanan yang mengandung formalin yaitu tahu, cincau, ikan sarden, mie basah, ikan asin dan ikan tongkol," kata Yudi.

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Ahmad Farozi
fajeri/sripoku.com
Tim gabungan Forkopimcam Jirak Jaya melakukan razia takjil dan makanan di Pasar Desa Jirak, Senin (27/3/2023). Hasilnya, ditemukan enam jenis makanan mengandung formalin yang bisa membahayakan kesehatan manusia. 

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Tim gabungan Forkopimcam Jirak Jaya melakukan razia takjil dan makanan di Pasar Desa Jirak, Senin (27/3/2023).

Hasilnya, ditemukan enam jenis makanan mengandung formalin yang bisa membahayakan kesehatan manusia.

"Sidak dilakukan dengan mengambil sampel terhadap 15 Pedagang secara acak dari lebih kurang 200 pedagang di Pasar Desa Jirak dan dikelompokkan dalam 9 jenis makanan," kata Camat Jirak Jaya, Yudi Suhendra, Senin (27/3/2023.

"Hasilnya, terdapat enam jenis makanan yang mengandung formalin yaitu tahu, cincau, ikan sarden, mie basah, ikan asin dan ikan tongkol," kata Yudi.

Lanjutnya, dalam razia tersebut pihakya dibantu Puskesmas Jirak yang melakukan uji lab secara langsung ditempat dengan peralatan penguji kandungan pangan yang hasilnya dapat diketahui secara cepat dan akurat.

"Sejumlah makanan yang mengandung formalin merupakan dari pedagang datangan seperti dari Kabupten PALI dan sekitarnya," katanya.

Dikatakan, makanan tersebut diminta tidak untuk dijual kembali karena berbahaya dan disita.

Dia juga mengimbau masyarakat agar teliti dan bisa mengenal ciri-ciri makanan mengandung zat kimia berbahaya.

"Seperti diantaranya tidak berbau menyengat, berwarna cerah dan tidak mudah basi,"ungkapnya.

Tenaga Kesehatan Puskesmas Jirak, Reza SKM menambahkan, makanan yang mengandung formalin tidak layak dikonsumsi karena akan berpengaruh pada kesehatan tubuh.

"Zat formalin sangat berbahaya bagi tubuh manusia, oleh karena itu kita minta masyrakat lebih cermat dalam memilih makanan," imbaunya.

"Karena apabila mengkonsumsi formalin dalam jangka panjang akan mengakibatkan kerusakan pada ginjal dan lainnya," pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved