Ramadan 2023

Inilah Jumlah Rakaat Sholat Tarawih yang Dikerjakan Rasulullah, Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Sholat tarawih merupakan salah satu ibadah sunnah yang dikerjakan pada bulan Ramadan. Berikut ini jumlah sholat tarawih yang dikerjakan Rasulullah SAW

Penulis: Tria Agustina | Editor: adi kurniawan
YouTube
Begini penjelasan Ustaz Abdul Somad mengenai jumlah rakaat sholat tarawih yang dikerjakan Nabi. 

Imam al-Bukhari dan lainnya meriwayatkan dari Aisyah ra:

Rasulullah Saw tidak pernah menambah, dalam bulan Ramadhan maupun di luar Ramadhan, lebih dari  sebelas rakaat; Rasulullah Saw melaksanakan empat rakaat, jangan engkau tanya tentang bagus dan lamanya, kemudian beliau melaksanakan empat rakaat, jangan engkau tanya tentang bagus dan lamanya, kemudian melaksanakan shalat tiga rakaat.

Ucapan Aisyah ra, “Melaksanakan shalat empar rakaat”, tidak menafikan bahwa Rasulullah SAW mengucapkan salam setelah dua rakaat, berdasarkan sabda Rasulullah Saw:

“Shalat malam itu dua rakaat, dua rakaat”.

Dan ucapan Aisyah ra, “Melaksanakan shalat tiga rakaat”, maknanya Rasulullah Saw melaksanakan  shalat Witir satu rakaat dan shalat Syaf’ dua rakaat.

Imam Muslim meriwayatkan dari ‘Urwah dari Aisyah ra, ia berkata:

“Rasulullah Saw melaksanakan shalat malam sebelas rakaat, melaksanakan shalat witir satu rakaat daripadanya”.

Dalam beberapa jalur riwayat lain disebutkan:

“Rasulullah Saw mengucapkan salam setiap dua rakaat”.

Baca juga: Apakah Kumur-kumur Berpengaruh Terhadap Sah Tidaknya Puasa? Jangan Salah Kaprah Beginilah Hukumnya

Ibnu Hibban dan Ibnu Khuzaimah meriwayatkan dalam kitab Shahih mereka dari Jabir ra, bahwa Rasulullah Saw mengimami para shahabat shalat delapan rakaat dan shalat Witir.

Kemudian mereka menunggu Rasulullah Saw pada malam berikutnya, akan tetapi Rasulullah Saw tidak keluar menemui mereka.

Inilah yang shahih dari perbuatan Rasulullah Saw, tidak ada riwayat shahih lain selain ini.

Benar bahwa kaum muslimin melaksanakan shalat pada masa Umar, Utsman dan Ali sebanyak dua puluh rakaat, ini adalah pendapat jumhur Fuqaha’ (ahli Fiqh) dari kalangan Mazhab Hanafi, Hanbali dan Daud.

Imam at-Tirmidzi berkata, “Mayoritas ulama berpegang pada riwayat dari Umar, Ali dan lainnya dari kalangan shahabat bahwa mereka melaksanakan shalat Tarawih dua puluh rakaat.

Ini adalah pendapat Imam ats-Tsauri, Ibnu al-Mubarak dan Imam Syafi’i.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved