Berita Sriwijaya FC
Isi Kekosongan Libur Liga 2, Striker Sriwijaya FC Habibi Jusuf Bantu Jualan Kopra di Kampung Halaman
punggawa Sriwijaya FC yang berposisikan penyerang mengabarkan selain tetap rutin latihan mandiri di Ternate
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Odi Aria
Di Dolik, ia juga senang bisa bertemu teman-teman sepermainan. Selain menjalankan latihan mandiri, senang bisa mancing dan bersih-bersih kebun buah Pala.
Seperti halnya harapan semua pemain dan insan sepakbola tanah air, Habibi pun mengatakan tak mau berlama-lama libur karena masih ada tugas menuntaskan target tim Sriwijaya FC untuk lolos ke Liga 1.
"Kita pemain harus segera cepat main lagi. Kita gak mau terlalu lama di sini, harus ada kepastian kapan main. Kita juga gak mau nganggur lama. Semoga ada kabar baiklah dari PSSI biar Liga cepat mulai," katanya.
Pemain yang akrab disapa Bibo ini ternyata pasca diliburkan Tim Sriwijaya FC 21 Oktober 2022 lalu, dirinya tidak langsung ke tanah kelahirannya. Melainkan mampir menjumpai ibunya di Ternate.
"Saya terlebih dahulu nemuin ibu di Ternate selama tiga hari. Ibu tinggal di Ternate sama keponakan yang lagi bersekolah di sana. Ibu sempat nanya kenapa balik? Saya ceritakan libur tim karena kejadian di Kanjuruhan. Ibu kan gak tahu itu," terang Habibi.
Barulah kemudian Habibi kembali ke kampung halaman tanah kelahirannya Desa Dolik Kecamatannya Gane Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara.
"Sehari dua kali latihan. Kalau pagi menjalankan latihan sendiri sesuai PR dari coach. Kalau sore main game bola di lapangan Desa Dolik bersama teman kampung saya," katanya.
Habibi yang sebelumnya memperkuat tim Liga 2 PSG Pati merasa berbangga dan bersyukur di desanya menjadi kebanggaan bisa memperkuat klub besar Liga 2.
"Kalau dari desa saya sini, belum ada kawan-kawan yang lain jadi pemain Liga 2. Saya pun akan terus giat, latihan lebih keras lagi ke depannya biar stamina mendukung, biar performa saya lebih meningkat, InsyaAllah. Biar sama-sama naikkan Sriwijaya FC ke liga 1," harapnya.
Selain bisa melepas kangen dengan orangtuanya dan bisa bermain bola dengan teman sekampung, Habibi mengaku tak lupa juga bisa menyempatkan diri menyalurkan hobi mancing.
"Yah kalo di kampung mancing itu pasti, karena rumah dekat sama laut Halmahera," katanya.
Pemain yang berposisikan sebagai penyerang dalam skuad inti starting eleven yang biasanya diisi striker naturalisasi asal Kamerun Guy Junior membukakan mata head coach Liestiadi menjadikannya sebagai potensi goal getter baru.
Habibi pemain kelahiran Desa Dolik Kecamatannya Gane Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, 5 Agustus 1998 menjadi bintang dalam laga yang dipimpin oleh wasit Juandi Hidayatulloh tersebut. Masuk sejak menit awal menjadi starting eleven, pemain dengan nomor punggung 58 tersebut berhasil brace atau cetak dua gol.
Gol pertama pemain 24 tahun tersebut lahir pada menit 41. Kemudian gol kedua mantan pemain AHHA PS Pati ini dibukukan pada menit 72. Ini merupakan gol kedua bagi Habibi selama empat kali tampil bersama Sriwijaya FC musim ini dan ini menjadikan sejarah bagi dirinya selama menjadi pemain sepakbola.
Prediksi Starting Line Up Sriwijaya FC vs Persikad Depok, Rencanakan Kebangkitan Untuk Meraih Poin |
![]() |
---|
Pelatih Sriwijaya FC Waspadai Pemain Asing Persikad Depok Jelang Laga ke Dua Liga Championship |
![]() |
---|
Kuasa Hukum SFC Peringatkan Abanda Rahman, Diduga Ingin Merusak Citra Klub di Medsos |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Tumbang Atas Garudayaksa, Coach Azul Minta Maaf Tidak Bisa Persembahkan Kemenangan |
![]() |
---|
Fanatisme Fans Sriwijaya FC Penuhi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.