Rumah Sehat Covid-19 Wisma Atlet Jakabaring Palembang Kosong, Pasien Banyak Pilih Isolasi Mandiri
Seiring masih munculnya kembali kasus Covid-19 di Sumatera Selatan, Rumah Sehat Covid-19 Wisma Atlet Jakabaring Palembang tetap mensiagakan 50 bed
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Ada yang guru silahkan mengajar melalui daring, zoom.
Di pagi hari itu juga yang sudah terjadwal PCR evaluasi dilakukan.
Kalau pasien masuk kemarin, hari ini dilakukan check lab dan rontgen di RS Bunda Jakabaring. Kembali ke kegiatan masing-masing.
Bagi yang ingin berbelanja makanan tambahan dipersilahkan memesan melalui aplikasi go food. Nantinya dipersilahkan hanya diserahkan ke petugas.
Disarankan pembayarannya pakai gopay. Kemudian di lantai atas dilarang merokok.
Ada 5 lantai dipakai semua. Satu kamar 1-2 orang. Kapasitas 100 lebih orang 1 tower.
Kalau ada keluhan pasien bisa menghubungi via WA atau saat pagi disampaikan. Nanti petugas telepon untuk dicek kembali.
Rumah Sehat Covid-19 Wisma Atlet JSC ini juga menyiapkan untuk gawat darurat juga tersedia 3 ambulance dan 1 motor ambulance. Dirujuk ke RS Bunda Medika.
Jika pasien mengalami sesak napas atau kegawatdaruratan lainnya akan dirujuk.
Sebelumnya di Rumah Sehat akan menangani dengan Infus dan oksigen.
"Rumah sehat akan tetap buka selagi status masih pandemi dan mengikuti arahan pemerintah pusat terkait isoter terpusat," jelas Trisnawarman, dokter asli orang Palembang, kelahiran 9 September 1966.
Sejak awal Pemprov Sumsel menyiapkan dua tower yakni tower 7 dan tower 6 di wisma atlet JSC ini.
Setiap towernya masing-masing memiliki ketersediaan 100 bed BOR (Bed Occupancy Rate).
Pemerintah sudah mengantisipasi tempat tidur dengan mempertimbangkan efisiensi, jangan sampai terlanjur sewa.
Meski demikian, penerima penghargaan sebagai Dokter Teladan Tingkat Nasional Tahun 2005 menjelaskan satu tower wisma atlet ini tetap sudah siap digunakan sewaktu-waktu jika terjadi lonjakan pasien yang cukup banyak untuk dilakukan isolasi.