Berita Musi Rawas

Kasus Covid-19 Varian XBB Belum Ditemukan di Musi Rawas, Dinkes Imbau Tetap Waspada dan Taat Prokes

"Sejauh ini di Kabupaten Musi Rawas belum terdapat kasus covid-19 varian baru yakni XBB," kata Ari.

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Ahmad Farozi
dok
Ari Winarko, Kasi Imunisasi dan Survalen pada Dinkes Kabupaten Mura. 

SRIPOKU.COM, MUSIRAWAS - Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas, Sumsel, memastikan hingga saat ini belum ditemukan kasus covid-19 varian XBB di Kabupaten berselogan Bumi Lan Serasan Sekantenan ini.

Kasi Imunisasi dan Survalen pasa Dinas Kesehatan Musi Rawas, Ari Winarko kepada Sripoku.com, Sabtu (5/11/2022).

Bahkan lanjut Ari, indikasinya juga belum ditemukan di Kabupaten Mura.

Meskipun untuk membuktikan itu covid-19 varian XBB, harus ada pemeriksaan lanjutan di Laboratorium Pusat di Jakarta.

"Sejauh ini di Kabupaten Musi Rawas belum terdapat kasus covid-19 varian baru yakni XBB," kata Ari.

DIkatakan, Kabupaten Musi Rawas Sudah beberapa kali mengirimkan ulang sampel hasil PCR yang didapat dari Rumah Sakit.

Baik Rumah Sakit Sobirin maupun Muara Beliti ke Laboratorium pusat.

"Tes PCR itukan menentukan positif atau tidak, kalau yang positif, hasil PCR ini kami kirimkan lagi ke Laboratorium pusat. Hasilnya memang belum ditemukan varian baru," ucapnya.

Dikatakan Ari, covid-19 varian XBB sendiri, tingkat keparahannya masih di level sedang dan tidak separah seperti varian delta dan omicron, atau relatif lebih ringan.

"Jadi tidak perlu ditakutkan, tapi tetap harus diwaspadai," ungkapnya.

Untuk mencegahnya sambung Ari, melalui vaksin booster atau vaksin lengkap.

Maka, diimbau kepada masyarakat di Kabupaten Musi Rawas untuk melakukan vaksinasi booster, bagi yang belum melakukannya.

Kemudian menjaga kondisi tubuh dan meningkatkan imun dengan makan makanan yang bergizi dan olahraga secukupnya.

Dan yang tidak kalah penting yakni protokol kesehatan (Prokes) agar kembali didisiplinkan di masyarakat.

"Karena meskipun varian baru virus ini masih sama penularannya seperti kasus covid-covid sebelumnya, mirip seperti omicron hanya beda variannya saja," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved