Berita Muaraenim
Update Harga Kebutuhan Pokok di Muara Enim, Harga Beras Naik Signifikan, Harga Cabai Turun Drastis
Sedangkan harga beras naik cukup signifikan. Beras merk Raja Biru sebelumnya Rp91 ribu naik jadi Rp98 ribu per kampil ukuran 10 kg.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Ahmad Farozi
SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Beberapa hari terakhir, harga kebutuhan pokok di Kabupaten Muara Enim mulai merangkak naik.
Sedangkan untuk sayur-sayuran terutama harga cabai cenderung turun di pasar Inpres Muara Enim, Jumat (21/10/2022).
Dari pengamatan dan informasi yang dihimpun, harga sembako maupun sayuran secara umum cukup stabil. Jika ada kenaikan sekitar Rp1 ribu-Rp2 ribu.
Menurut pedagang toko manisan Bayu dan Hidayat, harga Sembako cukup stabil namun ada beberapa sembako yang naik meski hanya sedikit.
Seperti minyak goreng dari Rp14 ribu naik jadi Rp15 ribu per liter. Kemudian gula pasir dariRp 13 ribu naik jadi Rp14 ribu per kg.
Sedangkan harga beras naik cukup signifikan. Beras merk Raja Biru sebelumnya Rp91 ribu naik jadi Rp98 ribu per kampil ukuran 10 kg.
Beras merk Raja Platinum dari Rp105 ribu naik jadi Rp110 ribu per kampil 10 kg.
Lalu, harga garam dari Rp15 ribu naik jadi Rp18 ribu per 1 pak (20 pcs), gandum dan sagu dari Rp9 ribu naik jadi Rp10 ribu.
"Secara umum masih stabil, kalau naik hanya sedikit, cuma beras yang naiknya cukup besar," ujarnya.
Sementara itu Maya (35) seorang pedagan sayur mengatakan, secara umum harga sayur-sayuran stabil.
Namun menurutnya, harga cabai turun cukup drastis. Seperti cabai keriting dan rawit dari Rp80 ribu sekarang turun jadi Rp50 ribu per kg.
Penyebab turunnya karena pasokannya sedang banyak.
"Cabai turun sudah lama sekitar 2-3 bulanan. Biasanya kalau sudah lebaran harganya naik tidak kira-kira bahkan sampai Rp100 ribu per kg malah ada yang lebih," ujarnya.
