Tips Kesehatan
JARANG Diketahui, Manfaat Tidur Cepat Ternyata Bisa Obati 10 Penyakit Berbahaya Termasuk Obesitas
Penasaran apa saja manfaat tidur cepat? berikut ulasannya dirangkum Sripoku.com dari berbagai sumber.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM - Berikut manfaat tidur cepat untuk kesehatan, bisa mencegah obesitas dan mempertajam otak
Selain manfaat tidur cepat, saat tubuh sudah mulai dibiasakan tidur cepat ternyata bisa mencegah obesitas dan mempertajam otak
Penasaran apa saja manfaat tidur cepat? berikut ulasannya dirangkum Sripoku.com dari berbagai sumber.
Baca juga: Manfaat Tidur Siang, Bisa Obati 8 Penyakit Berbahaya, Termasuk Turunkan Tekanan Darah

Seperti diketahui, insomnia atau susah tidur adalah gangguan yang menyebabkan penderitanya sulit tidur atau tidak cukup tidur, meski terdapat cukup waktu untuk melakukannya.
Gangguan ini bisa berdampak pada aktivitas penderita keesokan harinya.
Selain membuat kita segar di pagi hari, tidur cepat juga memiliki banyak manfaat.
1. Menjaga berat badan atau Cegah Obesitas
Tahukah Anda jika kurang tidur ternyata juga bisa meningkatkan risiko obesitas pada remaja dan kelompok usia lainnya?
Tidur memengaruhi tubuh dalam memroses dan menyimpan karbohidrat.
Caranya dengan menjaga hormon yang membuat kita merasa lapar (ghrelin) atau kenyang (leptin) tetap seimbang.
Jika kita tidak cukup tidur, hormon ghrelin akan naik sedangkan hormon leptin akan turun.
Akibatnya, kita pun akan merasa kelaparan.
2. Kontrol nafsu makan
Saat malam, kebutuhan kalori berkurang drastis. Namun jika porsi tidur kurang maka otak akan mengirim sinyal lapar sehingga tak aneh jika ada aktivitas makan tengah malam.
Tidur yang cukup membuat tubuh memproduksi hormon leptin yang cukup pula.
Hormon inilah yang membuat otak tahu bahwa perut sudah kenyang dan waktunya berhenti makan.
3. Tetap aktif di siang hari
Istirahat dan tidur yang cukup dan berkualitas membuat kita tetap aktif sepanjang hari.
Kurang tidur hanya satu atau dua jam per malam saja sudah membuat tubuh kita seolah-olah tidak tidur sama sekali selama satu atau dua hari.
Orang yang kekurangan tidur cenderung menjadi kurang produktif di sekolah atau tempat kerja.
Mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan tugas, bereaksi lebih lambat alias ‘lemot’, dan membuat lebih banyak kesalahan.
4. Tidak mengalami efek kafein
Biasanya kita minum kopi untuk tetap terjaga, namun akibatnya kita tidak bisa tidur pulas karena kafein sedang bekerja melalui sistem tubuh kita.
Kemudian, kita kembali minum kopi pada pagi hari untuk melawan kantuk akibat tidur larut malam dan tidak nyenyak.
“Kafein itu akan bertahan 10 jam, artinya, hanya akan hilang separuhnya 10 jam setelah Anda meminumnya," kata Gromer.
Dengan tidur lebih awal Anda akan membebaskan diri dari siklus kopi yang tak menyenangkan ini.
5. Meningkatkan suasana hati
Kurang istirahat dan tidur dapat membuat kita menjadi cepat marah, tidak sabar, sulit berkonsentrasi, murung, stres, dan depresi.
Terlalu sedikit tidur juga dapat membuat kita terlalu lelah melakukan hal-hal yang diinginkan.
6. Bisa olahraga lebih baik
Sebuah studi yang diadakan oleh Stanford University meminta sekelompok atlet meningkatkan jam tidurnya hingga 10 jam semalam selama enam minggu.
Hasilnya, performa mereka saat latihan meningkat tajam. Kalau sudah begini, Anda tak perlu lagi personal trainer untuk mencapai tujuan latihan.
7. Terhindar dari kecelakaan atau cedera
Menurut seorang profesor psikologi, lelah akibat kurang istirahat dan tidur meningkatkan risiko kita mengalami berbagai cedera, atau kecelakaan rumah tangga.
Misalnya teriris pisau, jatuh dari tangga, kecelakaan kendaraan (baik darat, laut, maupun udara).
Bahkan dapat menyebabkan kecelakaan tragis dalam skala yang lebih besar seperti kebocoran reaktor nuklir, kecelakaan penerbangan, kecelakaan kerja, dan lain sebagainya.
8. Tidur lebih pulas
Berbagai studi menunjukkan bahwa kebiasaan tidur larut malam, apalagi hingga dini hari, bisa menyebabkan insomnia.
Selain jadi lebih susah untuk tertidur, Anda juga menjadi lebih sulit tetap dalam kondisi tidur.
Sangat tidak menyenangkan bukan, ketika Anda terbangun pada malam hari dan mengalami kesulitan untuk kembali tidur?
9. Lebih produktif pada pagi hari
Anda boleh saja mengaku sudah biasa begadang, namun tak seorang pun diprogram secara biologis untuk berjaga hingga larut malam, demikian menurut Pelayo.
Dengan tidur lebih cepat, Anda pun akan bangun dengan keadaan bugar dan dengan energi yang lebih tinggi.
Kondisi ini tentu membuat Anda mampu melakukan apapun aktivitas Anda dengan lebih produktif.
10. Otak lebih tajam
Saat kurang tidur, tanpa disadari orang akan kesulitan untuk mengingat kembali suatu hal tertentu apalagi detailnya.
Tidur memainkan peranan penting untuk fungsi kognitif yakni belajar dan mengingat.
Tanpa tidur cukup, otak sulit untuk fokus dan mengambil informasi baru.
Otak pun tidak punya cukup waktu untuk menyimpan memori padahal ini akan 'diputar' kembali sewaktu-waktu saat diperlukan.
Baca juga: Manfaat Bangun Pagi, Bisa Obati 12 Penyakit Berbahaya, Termasuk Menyehatkan Jantung dan Awet Muda