Jelang Hari Raya Idul Fitri, Warga Palembang Pilih Tebus Emas ke Pegadaian daripada Gadai atau Beli

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H salah satu cabang pegadaian di kota Palembang yakni PT Pegadaian Sekip Palembang mulai ramai dikunjungi nasabah yang ingin menebus barang berharganya, Kamis (21/4/2022).

Kepala Cabang Pegadaian Sekip Palembang, Freddy H Simanjuntak mengungkapkan, kebiasaan nasabah Pegadaian Palembang menjelang lebaran yakni menebus barang gadaian mereka seperti perhiasan hingga kendaraan.

"Trendnya masyarakat Palembang jelang lebaran biasanya kebanyakan yang nebus," ungkap Freddy H Simanjuntak, saat ditemui Sripoku.com di ruangannya, Kamis (21/4/2022).

Trend penebusan tersebut sudah mulai terlihat sejak hari ini.

Menurut Freddy, trend penebusan barang yang dilakukan nasabah Pegadaian Palembang ini salah satunya disebabkan karena keinginan masyarakat untuk tampil gaya di hari lebaran.

"Sekarang kan pegawai-pegawai itu kan banyak yang dapat THR. Jadi mungkin mereka memanfaatkan momen itu untuk menebus ataupun membeli perhiasan seperti logam mulia," tutur Freddy yang mengenakan kemeja batik lengan panjang.

Adapun barang yang ditebus jelang lebaran biasanya berupa perhiasan ataupun mobil.

Namun, meskipun saat ini masyarakat tengah banyak yang menebus, nantinya setelah lebaran usai para nasabah tersebut akan kembali menggadaikan barangnya itu ke pegadaian.

Pegadaian Sekip Palembang menerima dan menyediakan berbagai jenis barang berharga, lainnya seperti HP, laptop, dan barang elektronik lainnya.

Untuk syarat pembelian emas di pegadaian, Freddy menyebut syaratnya sangatlah mudah.

Hanya diperlukan KTP dan uang muka sebesar 15 persen dari harga emas.

Setelah itu masyarakat sudah bisa mulai melakukan cicilan hingga 12 bulan ke depan.

Selain itu, Freddy juga menjelaskan bahwa PT Pegadaian Sekip juga menyediakan jasa pemesanan kursi keberangkatan haji dan umrah.

Pegadaian Sekip menurutnya saat ini benar-benar telah melebur dengan rakyat karena terus berusaha untuk menyediakan segala kebutuhan masyarakat, mulai dari emas Antam, perhiasan, mobil, motor, barang-barang elektronik hingga pulsa dan token listrik.

Sedangkan untuk masa gadai suatu barang pihak Pegadaian Sekip memberikan waktu selama 4 bulan untuk nasabah yang ingin menebus kembali barang gadaiannya.

Namun jika lebih dari waktu yang telah ditentukan itu, maka pihak pegadaian akan menjual atau melelang kembali barang gadaian tersebut.

Dapatkan informasi terkait dan penting lainnya dengan mengklik Google News