Berita Kriminal

Bukan Tabrak Lari, Mobil Xenia Diceburkan ke Sungai Karena Terlibat Tawuran, 9 Tersangka Diamankan

-Peristiwa penabrakan oleh mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi hingga menabrak warga, Minggu (13/3/2022) pagi

Editor: Odi Aria
Instagram @promopalembang
Mobil diamuk massa, diduga karena menabrak warga, di 9/10 Ilir Palembang, Minggu (13/3/2022). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Pihak Kepolisian  akhirnya mengamankan kedua belah pihak, baik pemilik mobil dan 9 orang dari warga yakni 3 dari warga 9 Ilir dan 6 dari warga 13 Ilir terkait insinden pengerusakan mobil xenia di wilayah perbatasan Kelurahan 9 - 13 Ilir, tepatnya di Jalam Ali Gathmir Lorong Sawah, Kecamatan IT I Palembang, Minggu (13/3/2022).


Sebelum diceburkan ke sungai, mobil Xenia  tersebut dihancurkan oleh warga beramai-ramai.

Dari hasil penyelidikan polisi, insiden yang sempat mengebohkan itu ternyata bukan didasari peristiwa tabrak lari.

 

Melainkan sempat terjadinya tawuran antar warga terlebih dahulu.

 


Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib melalui Kasat Reskrim, Kompol Tri Wahyudi mengatakan pihaknya sudah menerima laporan terkait laporan pasal 170 KUHP yang mobil di rusak kita sudah cek laporan dan dari korban yang tertabrak juga sudah kita terima kita tampung.


"Alhamdulillah Minggu malam dari pihak keluarga sudah menyerahkan orang (sopir) mobil dan ada 9 orang yang merusak mobil menyerahkan diri ke kita.

 

Kita sedang proses dan perkembangan lebih lanjut akan kita dalami," jelas Tri , Senin (14/3/2022).


Lanjutnya, untuk laporan keduanya sudah diterima, dan sesuai dengan standar akan di proses lebih dulu.

 

"Kalau memang dari kedua belah pihak berniat baik silahkan saja.

 

Yang jelas kita dari pihak Kepolisian jangan sampai terjadi lagi ditempat yang sama, seperti sering ada tawuran bulan puasa," kata Tri .


Tri mengatakan, motifnya masih didalami, namun sebelum terjadinya itu mobil masuk ke tempat kejadian perkara (TKP) ada tawuran dulu.

 

 

"Ada keributan tawuran dulu, lalu mobil masuk dan terjadi keributan kembali.

 

Oleh itu kita masih dalami, mengambil keterangan saksi - saksi bagaimana sebenarnya kejadian ini," ungkapnya.


Masih katanya, untuk kondisi di lapangan TKP saat ini kondusif.

 

 

"Intinya kedepan yang kita inginkan tidak terjadi lagi hal serupa di wilayah ini.

 

Untuk antisipasi personil anggota polisi sudah ditempatkan di sana dan melakukan patroli dari Polsek setempat juga," katanya.

Hari ini rencana Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengumpulkan tokoh agama dan tokoh masyarakat berlokasi di masjid yang ada disana. 


"Himbauan kita bahwa pada saat melakukan tindakan pidana akan kita tindak tegas, dan tolong dari orang tua berperan aktif, untuk anaknya jangan sampai ikut - ikutan tawuran.

 

Karena dari banyak video yang beredar nampak yang ikut anak remaja muda.

 

 

Dan warga di himbau jangan sampai mudah terprovokasi dari pihak manapun untuk melakukan tawuran," tuturnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved