Satu Warga Sumsel Positif Omicron
Ada Satu Warga Sumsel Positif Omicron, Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Hanya Banyuasin Zona Hijau
Kasus Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) setiap harinya semakin bertambah banyak.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kasus Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) setiap harinya semakin bertambah banyak.
Pada Jumat (4/2/2022) terjadi penambahan 116 kasus.
Bahkan, ada satu warga Sumsel dikabarkan sudah ada yang terdeteksi varian Omicron.
"Ya di Sumsel sudah ada satu kasus varian Omicron," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nurainy saat dikonfirmasi Tribun Sumsel, Sabtu (5/2/2022).
Menurut Lesty, sudah ada satu Omicron, tidak apa-apa, omicron tidak lebih ganas hanya lebih cepat menular.
Untuk penetapan varian Omicron ini memang cukup lama karena butuh pemerikasaan lebih lanjut.
"Setidaknya butuh waktu lebih dari dua Minggu sampai ada hasilnya dari pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) dari pusat.
Lesty menyebut, penambahan kasus Covid-19 di Sumsel bertambah banyak lebih dari dua kali lipat dari biasanya.
Lesty merincikan, penambahan 112 kasus baru ini tersebar di 13 Kabupaten/Kota di Sumsel yaitu di Palembang bertambah 69 orang, Pagar Alam dua orang, PALI satu orang, Muba dua orang, OKU Timur satu orang, Empat Lawang satu orang, OKI satu orang, Banyuasin tiga orang, OI dua orang, Musi Rawas satu orang, OKU 24 orang, Prabumulih dua orang, dan Muara Enim tiga orang.
"Total kasus positif Covid-19 di Sumsel 60.375 dan yang aktif 346 orang atau 0,57 persen. Yang sembuh 56.937 orang dan yang meninggal 3.084 orang," katanya.
Lalu untuk zona hanya Banyuasin yang masih zona hijau dan 16 Kabupaten/Kota lainnya zona kuning.
"Untuk itu diimbau kepada masyarakat tetap terapakan Prokes dengan ketat dan perkuat imunitas tubuh serta percepatan vaksinasi," kata Lesty
Menurutnya, yang terpapar Covid-19 harus segera di tracing, kalau yang positif Covid-19 tidak bergejala di isolasi mandiri dan yang kontak erat juga diisolasi sampai hasil pemeriksaan keluar.
"Terkait adanya varian Omicron di Indonesia, di Sumsel belum ada laporannya.
Provinsi Sumsel rutin mengirimkan sampel ke pusat.