Keracunan Massal di Prabumulih Diduga Saat Resepsi Pernikahan, Sampel Makanan Diambil Polisi

Sampel makanan tempat resepsi pernikahan yang diduga menyebabkan keracunan massal di Prabumulih sudah diambil polisi.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/edison
Kanit Reskrim Polsek Prabumulih Timur, Ipda Haryoni Amin SH, ketika memperlihatkan sample makanan yang akan diperiksa laboratorium. 

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Jajaran kepolisian dari Polsek Prabumulih Timur mengaku telah mengamankan berbagai jenis makanan milik katering dari tempat resepsi pernikahan yang diduga menyebabkan puluhan warga keracunan massal di Prabumulih, pada Minggu (30/1/2022) lalu.

Adapun beberapa makanan yang diamankan untuk dilakukan pemeriksan di laboratorium antara lain rendang, capcay, brengkes ikan patin, soto, sambal keripik ubi, ayam rica, gulai kari kambing, dan sambal buah.

"Kita mendapat informasi beberapa warga dirawat di rumah sakit karena keracunan makanan, kita langsung ke lokasi kejadian dan mengamankan beberapa barang bukti makanan yang masih utuh serta mendatangi korban di rumah sakit," ungkap Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Herman Rozi, melalui Kanit Reskrim, Ipda Haryoni Amin SH, ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Senin (31/1/2022).

Haryoni mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan dari para korban, namun pihaknya proaktif mendatangi dan mendata korban berikut mengamankan barang bukti.

"Ini katering kegiatan resepsi pernikahan dan telah kita panggil, nanti akan kita lakukan pemeriksaan," jelasnya.

Disinggung untuk apa barang bukti makanan dimanakan, Haryoni mengaku akan dilakukan uji laboratorium untuk makanan tersebut.

"Itu untuk mengetahui hal-hal yang menyebabkan warga keracunan hingga harus dirawat di rumah sakit. Sementara ini ada 31 warga uang diduga keracunan, ada di beberapa rumah sakit," bebernya.

Lebih lanjut Kanit mengaku dari 31 warga diduga keracunan itu terdapat dua anak-anak dan hasil uji lab dilakukan akan memakan waktu dua atau tiga hari.

"Pemilik hajatan juga sudah kita temui dan mereka mengaku untuk makanan diserahkan ke katering," tambahnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved