Posisinya Tersudut, Indra Kenz Balik 'Serang' Ichal Muhammad Imbas Bongkar Sisi Gelap Trading:Dendam
"Nah banyak orang yang loss banyak dia gak berhenti. Akhirnya dendam. Akhirnya pas uangnya ludes sampai habis, berkoar-koar di sosmed menyalahkan kita
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Fadhila Rahma
"Awalnya gue trader tapi kan gua secara tidak langsung mempromosikan.
Akhirnya gue cari tahu caranya gimana biar gue gak rugi-rugi banget. Setidaknya gue dapat untung ketika ada org yang daftar karena gue" tutur Indra Kenz.
"Ternyata ada afiliat marketing dan disitu memang tertulis. Up to 70& share tapi tidak tertulis 70 % itu," sambungnya.
Ia bahkan mengaku tidak mendapatkan bayaran dari platform tersebut jika tidak merekrut member.
"Lu dibayar sama platform itu?"
"Gue gak dibayar gue sebagai trader. Gue pada saat itu memang mengajarkan orang untuk trader itu. Klo orang gak ngeti sama sekali masuk ke trader muntah, karena telalu banyak," jawab Indra.
Baca juga: Peran Affiliator Jebak Para Trading Dikuak, Gita Sinaga Kaget Tahu Pola Bagi Hasil: 70 Banding 30
Baca juga: Rahasia Gelap Dunia Trading Dibongkar Eks Affiliator, Untung Cuma Janji Manis:Aplikasi Inginkan Rugi

Ia sendiri mengaku sempat loss sampai puluhan juta di platform tersebut.
Tetapi, ia tak langsung berhenti dan tak melanjutkan bit nya.
Indra Kenz langsung mencari dimana kesalahannya hingga merugi sampai puluhan juta rupiah.
"Gue pernah loss di binary option paling banyak puluhan juta. Karena kalau gua loss gua langsung cut dan cari tahu kenapa gue loss," ucapnya.
Kesalahan orang bisa merugi miliaran itu kebanyakan mereka tidak berhenti saat rugi diawal.
Mereka baru tersadar setelah uangnya habis. Kemudian menyalahkan afiliator dengan mengatakan penipu.
"Nah banyak orang yang loss banyak dia gak berhenti. Akhirnya dendam. Akhirnya pas uangnya ludes sampai habis, berkoar-koar di sosmed menyalahkan kita," katanya.
Padahal dia sendiri juga sejak awal sudah memberikan keterangan tak pernah memaksa orang lain untuk mendaftar kepadanya.
"Dan orang-orang sekarang nonton youtube itu jarang-jarang baca deskripsi. Link afiliator itu kita taruh di deskripsi itu. Dan tidak ada paksaan untuk daftar, gak juga gakpapa," sambungnya.