Pasutri di PALI Tewas

Motif Pembunuhan Pasutri di PALI yang Ditemukan Tewas di Rumah, Ada Barang yang Sudah Siap Diangkut

Terkait ditemukannya pasutri di PALI tewas pada Minggu (2/1/2022), aparat kepolisian sudah memiliki dugaan motif pelaku.

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Refly Permana
sripoku.com/reigan
Evakuasi mayat pasutri di PALI yang ditemukan tak bernyawa di rumahnya, Minggu (2/1/2022). 

SRIPOKU.COM, PALI - Terkait ditemukannya pasutri di PALI tewas pada Minggu (2/1/2022), aparat kepolisian sudah memiliki dugaan motif pelaku.

Diketahui korban bernama Marsidi bersama isterinya, Sumini.

Keduanya sudah lanjut usia.

Kapolsek Talang Ubi, Kompol Alpian Nasution, melalui Kanit Reskrim, Iptu Arzuan, berkata bahwa dugaan sementara bahwa diduga kedua lansia itu korban tindak pidana pencurian dengan pembunuhan.

Dijelaskan, kejadian tersebut diduga antara pukul 02.00 WIB-05.00 Wib dini hari jika dilihat dari kondisi darah korban.

"Korban mengalami luka diduga akibat senjata tajam berupa kapak yang mengenai tubuh korban Marsidi di bagian wajah dan dada.

Sementara korban Sumini ada luka dibagian belakang telinga. Dimana kapak diduga yang digunakan pelaku ditemukan tidak jauh dari TKP," ungkap Iptu Arzuan, Minggu (2/1/2022).

Selain itu, di lokasi kejadian, juga ditemukan sejumlah barang yang sudah siap untuk dibawa, tetapi ditinggalkan di lokasi kejadian.

Barang-barang tersebut adalah televisi dan tabung gas.

Dijelaskan, pertama kali korban ditemukan oleh Alamsyah (anak korban) yang datang kerumah korban pagi-pagi untuk mengantar sarapan.

"Anak korban mengetuk pintu depan, tapi tidak ada jawaban, lalu anak korban melihat pintu belakang dengan keadaan terbuka. Kemudian, masuk ke dalam rumah.

Namun anak korban terkejut karena melihat kedua korban dalam keadaan tergeletak berdua di tutupi kasur dengan penuh luka," tukasnya. 

Jenazah keduanya langsung dievakuasi ke rumah sakit umum daerah RSUD Talang Ubi untuk dilakukan visum. 

"Saat ini kita telah lakukan olat TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Semoga saja, pelakunya segera bisa diamankan agar kasus ini terungkap," ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved