Kisah Aidil Fitri Relawan Asal Palembang, Rela Tinggalkan Anak Istri Demi Bantu Korban Erupsi Semeru

"Sudah seminggu saya di lokasi erupsi untuk memberikan bantuan baik tenaga dan bahan pokok lainnya untuk para korban," kata Aidil kepada Sripoku.com

Penulis: Tria Agustina | Editor: Yandi Triansyah
Dokumen Pribadi
Relawan Sinergi Sriwijaya Peduli dari Sumsel Aidil Fitri saat berada di lokasi erupsi Gunung Semeru, Senin (13/12/2021) 

Sehingga ia mumutuskan untuk membantu para korban lebih dahulu dibandingkan dengan kepentingan pribadi.

"Kita harus mendahulukan kepentingan yang lebih besar dari sekedar kepentingan pribadi," kata dia.

Alumni IAIN Raden Fatah ini mengatakan, sebagai seorang relawan dari Palembang ia menunjukan kepedulian dan turun ke lokasi.

"Bencana erupsi ini kalo bukan kita siapa lagi yang memberikan pertolongan dan menyalurkan bantua kepada mereka, kita tunjukan kita juga peduli bukan hanya melalui sosmed," kata dia.

Adapun selama seminggu lebih di lokasi dari pagi dirinya bergabung dengan Basarnas untuk melakukan evakuasi korban yang belum ditemukan di Kampung Renteng Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Jika siang, dirinya akan membantu mengadakan makanan membuat program dapur umum di posko pengungsian Desa Candipuro.

"Jadi belum tahu kembali ke Palembang kapan, kita berkomitmen sampai musibah di Semeru berakhir kita akan bantu para korban," kata dia.

Ia meminta doa dari para rekan dan keluarga di Palembang untuk diberikan kekuatan supaya bisa memberikan yang terbaik bagi para korban di Semeru.

"Mohon doanya semoga musibah ini segera berakhir, para korban ditemukan semua dan warga hidup seperti semula," kata dia.

Relawan Sinergi Sriwijaya Sumsel Aidil Fitri saat berada di lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru,Minggu (12/12/2021).
Relawan Sinergi Sriwijaya Sumsel Aidil Fitri saat berada di lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru,Minggu (12/12/2021). (HO / Sripoku.com)

FAKTA Cahaya Merah di Gunung Semeru yang Viral, Sempat Dikaitkan Hal Mistis Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cari Korban 16 Tahun Belum Ditemukan

Sudah 8 hari Ini Yuti menunggu kabar sang anak pasca erupsi Gunung Semeru Pada Sabtu (4/12/2021) lalu.

Remaja berusia 16 tahun itu belum diketahui keberadaannya hingga saat ini.

Meski harapan selamat tipis namun ia berharap sang anak masih bisa selamat dari musibah erupsi Gunung Semeru.

Hal ini diceritakan oleh salah seorang relawan dari Sinergi Sriwijaya Sumsel Aidil Fitri dari lokasi kejadian.

Sebagai informasi Sinergi Sriwijaya Sumsel menerjunkan para relawan untuk membantu pemerintah untuk melakukan evakuasi serta lainnya untuk para korban erupsi Gunung Semeru.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved