Peyebab Kereta Api Babaranjang Tabrakan di Desa Panjang Jaya, Jadwal Kereta Penumpang Dibatalkan

Diduga miss komunikasi Kereta Api Babaranjang tabrakan saat berhenti di perlintasan emplasemen double track Stasiun Kereta Api Penanggiran di Desa P

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/Ardani Zuhri
Kereta Api (KA) batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) dengan nomor lambung Lok cc 205 1404/2104 (60/RJS 28), menabrak gerbong bagian belakang kereta api Babaranjang Lok cc 205 1344/2134 (60/MRL 07) yang tengah berhenti di perlintasan emplasemen double track Stasiun Kereta Api Penanggiran di Desa Panjang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sabtu (11/12) pukul  05.15. 

Ketika ditanya penyebabnya apakah ada faktor miss komunikasi sehingga terjadi insiden tersebut.

Aida mengatakan, untuk secara pasti belum diketahui apa penyebabnya yang terjadi karena masih dalam penyelidikan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Dirjen Perkertaapian, Balai Teknik Keretaapian (BTK) dan pihak terkait.

"Untuk penyebabnya masih dalam pemeriksaan unit terkait,” jelasnya.

Sementara itu Dirut PTBA melalui Direktur Produksi Suhedi, membenarkan adanya laporan dari karyawannya tentang insiden tersebut.

Namun, pihaknya belum tahu pasti kronologisnya, tetapi pihaknya mengharapkan bisa secepatnya teratasi sehingga produksi bisa kembali normal.

Untuk kerugian pasti ada, minimal dalam angkutan sebab dalam sehari untuk angkutan batubara bisa mencapai 60-70 ribu ton untuk ke Tarahan dan Kertapati.

"Kita yakin PT KAI akan cepat mengatasi hal tersebut. Mudah-mudahan besok sudah normal kembali," ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved