Berita Religi
Bolehkah Menyingkat Salam Assalamualaikum? Ternyata Ini Singkatannya Disampaikan Ustaz Adi Hidayat
Kalimat salam yang paling baik bagi umat muslim ialah Assalamu'alaikum karena bermakna doa dan peghormantan, lantas bagaimana menyingkatnya?
Penulis: Tria Agustina | Editor: pairat
25. (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan, “Salaman” (salam), Ibrahim menjawab, “Salamun” (salam). (Mereka itu) orang-orang yang belum dikenalnya.
"Tamu-tamu ini ternyata malaikat yang Alah tugaskan untuk datang ke tempatnya Nabi Luth untuk memberikan janji Allah karena umatnya minta diazab, sebelum sampai ke sana mampir dulu ke kediaman Nabi Ibrahim AS," terang Ustaz Adi Hidayat.
Kemudian turun anjuran di surat An-Nisa ayat 86,
وَاِذَا حُيِّيْتُمْ بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوْا بِاَحْسَنَ مِنْهَآ اَوْ رُدُّوْهَا ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ حَسِيْبًا
86. Dan apabila kamu dihormati dengan suatu (salam) penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik, atau balaslah (penghormatan itu, yang sepadan) dengannya. Sungguh, Allah memperhitungkan segala sesuatu.
"Allah memberikan gambaran tentang salam yang berupa penghormatan yakni doa dan sapaan berupa penghormatan, kata Allah maka balas dengan yang lebih baik," terangnya.
"Jadi kalau diucapkan Assalamu'alaikum, jawab dengan Wa'alaikumussalam warohmatullah, jika diucapkan Assalamu'alaim warohmatullah, maka dijawab Wa'alaikumussalam warohmatullahi wabarakatuh," jelas Ustaz Adi Hidayat.
ia juga menambahkan apabila tidak hafal untuk menjawab panjang sepertiitu, maka jawab dengan yang semisalnya.
"Misalnya ada yang mengucap Assalamu'alaikum, maka jawab Wa'alaikumsalam, itu kemudian setara, itu paling minimal standarnya," imbuhnya.
"Tapi sunnahnya lebih baik dibandingkan dengan itu," lanjutnya.
Ia juga menerangkan mengenai hukum menyampaikan salam sunnah dan menjawabnya wajib serta sunnah menjawab dari yang wajib itu ialah sunnah utamanya lebih lengkap dari yang menyampaikannya.
"Maka itulah yang dicontohkan langsung oleh Nabi Ibrahim Alaihissalam di atas," tukasnya.
Ustaz Adi Hidayat juga menegaskan jika mengucapkan salam artinya berupa doa penghormatan bukan selamat.
Lantas bolehkah menyingkat Assalamualaikum dengan kalimat Ass atau kum?
Ustaz Adi Hidayat pun menyarankan untuk menyingkatnya dengan kata salam.
"Jadi yang dimaksud itu tulisannya salam, tapi bacaannya Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarakatuh," tukasnya.
Demikianlah penjelasan mengenai menyingkat salam sebagaimana disampaikan Ustaz Adi Hidayat.
(*)
Baca juga: Balasannya Langsung Surga, Ternyata Inilah Amalan Pahalanya Tertinggi Bukan Sholat ataupun Sodaqoh