Tips Kesehatan
Manfaat Minyak Zaitun, Bisa Obati 16 Penyakit Berbahaya Termasuk Cegah Stroke & Tekanan Darah Tinggi
Dari namanya saja kita sudah tahu bahwa minyak zaitun merupakan minyak yang diperoleh dari hasil penggilingan zaitun.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
Dalam studi yang dilakukan Universitas Las Palmas (Spanyol) 2011 lalu, didapati konsumsi lemak baik jenuh maupun tak jenuh mampu mencegah gangguan mood dan merawat depresi.
8. Menyehatkan kulit
Diet tinggi minyak zaitun juga bisa menjauhkan kulit dari berbagai efek berbahaya.
Tak hanya itu, konsumsi minyak tinggi vitamin E ini juga dapat menghidrasi kulit, mempercepat proses penyembuhan luka, melawan infeksi, dan ketidak-seimbangan hormon yang berimbas pada munculnya gangguan kulit seperti jerawat, eksim, dan lainnya.
Maka tak heran jika banyak yang memanfaatkan minyak zaitun untuk kecantikan.
9. Mencegah dan merawat diabetes
Asam lemak mempengaruhi metabolisme glukosa dengan cara mengubah fungsi membran sel dan aktivitas enzim. Berbagai bukti ilmiah menyebutkan bahwa mengonsumsi minyak zaitun mampu mencegah resiko diabetes tipe 2.
Karena selagi kadar karbohidrat meningkatkan gula darah, lemak justru membantu menstabilkannya dan meregulasi insulin.
Bahkan saat Anda mengonsumsi makanan tinggi gula, menambahkan minyak zaitun bisa memperlambat dampak kenaikan kadar gula pada aliran darah.
10. Membantu menyeimbangkan kadar hormon
Saat kadar hormon seimbang, maka Anda bisa meminimkan gangguan kesehatan akibat haid, infertilitas, atau menopause.
Hal ini dikarenakan olive oil menyuplai lemak esensial yang dapat meregulasi kelenjar tiroid, adrenal, dan pituitari. Semua kelenjar ini bekerjasama dalam memproduksi dan menyeimbangkan hormon seksual.
11. Mencegah stroke
Menurut penelitian yang diadakan di Perancis, para lansia yang mengonsumsi minyak zaitun setiap hari memiliki resiko terkena stroke lebih kecil.
Dengan manfaat minyak zaitun yang satu ini, maka kita bisa lebih memanfaatkannya sebagai pengganti minyak goreng.