Kilas Balik
'TIDAK Dibunuh Tapi Dibiarkan Mati,' Kisah Sel No 5 Penjara Banceuy: 1 Tahun Dihuni Soekarno
Pada 1983, bangunan Penjara Banceuy kemudian dirobohkan dan diubah fungsinya menjadi pertokoan yang kini bernama Banceuy Permai.
Presiden pertama RI itu mendekam didalam sel tersebut sejak 29 Desember 1929 hingga Desember 1930. Soekarno dituduh pemerintah Hindia Belanda melakukan pemberontakan.
Pada akhir Desember 1929, Soekarno yang menjabat Ketua PNI dijebloskan ke Penjara Banceuy bersama rekan satu pergerakannya.
Selain Gatot Mangkoepradja, Soekarno juga ditahan bersama Maskoen Soemadiredja dan Soepriadinata, yang semua dikenal sebagai aktifis PNI.
Mereka yang ditangkap di Yogyakarta itu menempati sel yang berbeda selama ditahan di Penjara Banceuy.
Di sel nomor 5 Penjara Banceuy itu, Soekarno menuliskan pledoinya. (Wartakotalive.com/Irwan Wahyu Kintoko)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Melihat dari Dekat Sel No 5 yang Dihuni Soekarno di Penjara Banceuy, Saksi Bisu Perjuangan Indonesia
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
