Berita Pagaralam
Antisipasi Longsor, Jalan Liku Lematang Indah di Pagaralam Diperlebar: Jalan yang Paling Menakutkan.
Kondisi ini dinilai cukup membahayakan pengguna jalan ditambah jalan tersebut merupakan jalur utama keluar masuk Kota Pagaralam dari Kabupaten Lahat.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: RM. Resha A.U
Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Pemerintah melalui Balai Besar Jalan dan Jembatan melakukan pelebaran jalan di kawasan Liku Lematang Indah, tepatnya di kawasan Panorama Lematang Kota Pagaralam.
Jalan tersebut sengaja dilebarkan karena memang sisi jalan yang mengarah ke jurang mulai longsor.
Bahkan ada beberapa titik yang sudah memakan badan jalan.
Kondisi ini dinilai cukup membahayakan pengguna jalan ditambah jalan tersebut merupakan jalur utama keluar masuk Kota Pagaralam dari Kabupaten Lahat.
Dengan dilebarkannya jalan ini maka potensi jalan longsor dan putus akan diminimalisir.
Dilebarkanya jalan ini membuat warga Pagaralam tidak khawatir lagi saat melintas di kawasan tersebut.
Pasalnya sudah sering terjadi kecelakaan di kawasan tersebut.
Lamsari (53) warga Pagaralam merasa sangat senang dengan dilabarkanya jalan Liku Lematang tersebut.
Sebab, sudah sejak lama jalan tersebut menjadi lokasi mengkhawatirkan.
"Saat hujan jika lewat dijalan tersebut kami supir truk ini selalu was-was pak. Sebab disisi jalan ada jurang dan memang ada beberapa titik yang mulai amblas," ujarnya.
Baca juga: Pemerintah Bangun Jalur Alternatif Pagaralam - Lahat, Solusi Jika Jalur Utama Longsor
Belum lagi jika terjadi pertemuan dua kendaraan besar di lokasi amblas.
Maka satu kendaraan harus mengalah karena jika tidak dikhawatirkan bisa jatuh dijurang.
"Jalannya memang sudah sempit karena ada yang ambles. Jadi saat melintas disana kita harus sangat hati-hati," katanya.
Hal senada dikatakan Amsuri (48) sebagai warga sekitar mengakui jika lokasi jalan tersebut merupakan jalan yang paling menakutkan.
Pasalnya sisi jalan berada di atas jurang yang cukup tinggi.
"Sudah ada beberapa kendaraan yang mengalami kecelakaan disana dek. Ini yang membuat lokasi ini sangat membahayakan untuk pengguna jalan," ungkapnya.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, jalan dilebaskan sesuai dengan kondisi jalan yang ada. Dari dilabarkan 4 meter sampai 12 meter.
Namun untuk melebarkan jalan itu harus mengeruk jurang.