Pembunuh Wanita di OI Ditangkap
Diinterogasi Nyambung ODGJ Pembunuh Wanita di Ogan Ilir Tetap Diproses Meski Hasil belum Keluar
Akan pria terduga penderita ODGJ pembunuh wanita di Ogan Ilir, Polres Ogan Ilir memastikan proses hukumnya tetap berlanjut.
SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Akan pria terduga penderita ODGJ pembunuh wanita di Ogan Ilir, Polres Ogan Ilir memastikan proses hukumnya tetap berlanjut.
Meski, hingga saat ini, hasil kejiwaan dari pria bernama Syazili (34) itu belum keluar.
Saat ini, Syazili masih berada di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Ernaldi Bahar di Palembang.
"Saat ini tersangka masih dalam masa observasi. Dia masih di RSJ Ernaldi Bahar," kata Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy, didampingi Kasat Reskrim, AKP Shisca Agustina, Jumat (24/9/2021).
Setelah masa observasi selesai, polisi akan berkoordinasi dengan kejaksaan untuk proses hukum tersangka.
"Untuk selanjutnya nanti pada proses sidang yang akan menentukan (vonis hukuman tersangka)," jelas Yusantiyo.
Status ODGJ yang tak menghalangi polisi menetapkan tersangka, juga disinggung oleh awak media.
Menurut Yusantiyo, tersangka menjawab pertanyaan dalam kondisi sadar saat proses Berita Acara Pemeriksaan atau BAP.
"Bisa ditetapkan tersangka karena dalam BAP kemarin, ketika kami tanya itu (tersangka) masih nyambung," ujar Yusantiyo.
"Ada salah satu pertanyaan, 'apakah saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?' Dia (tersangka) bisa menjawab dengan baik," imbuh Yusantiyo menegaskan.
Lebih lanjut diungkapkan Yusantiyo, selama proses pemeriksaan, kondisi mental tersangka disebut naik-turun.
"Dari awal itu kami ajak ngobrol masih nyambung. Kemungkinan, ODGJ-nya itu kumat-kumatan," ucap Yusantiyo.
Selain mendapat keterangan dari pihak RSJ, polisi juga mendapat informasi dari keluarga tersangka bahwa kondisi kejiwaan yang bersangkutan memang terganggu.
"Memang informasi dari bibinya (tersangka), sebenarnya dia harusnya mengonsumsi obat-obat tertentu. Namun belakangan ini tersangka tidak minum obat tersebut," jelas Yusantiyo.
Syazili ditangkap Polres Ogan Ilir, karena terlibat pembunuhan seorang wanita paruh baya di Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel).