Buntut Blak-blakan Ungkap Gaji dan Tunjangan yang Diterima Anggota DPR RI, Begini Nasib Krisdayanti!
Sepantauan Sripoku.com, KD menemui Ketua Fraksi PDIP DPR, Utut Adianto dan Sekretaris Fraksi PDIP DPR, Bambang Wuryanto pada Kamis (16/9/2021)
Penulis: Muhammad Naufal Falah | Editor: Welly Hadinata
"Penggunaan anggaran negara ini dilakukan berdasarkan asas kemanfaatan, keadilan, transparansi dan akuntabilitas, sehingga wajib dilaporkan ke Sekretariat Dewan di masing-masing tingkatan, dan dalam hal DPR RI, diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)," katanya.
Sebelumnya, Penyanyi Krisdayanti yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI mengungkap gajinya sebagai wakil rakyat.
Krisdayanti membocorkan gaji dan tunjangan setiap bulan sebagai anggota DPR RI saat jadi bintang tamu pada konten podcast Akbar Faisal Uncensored, Selasa (14/9/2021).
"Setiap tanggal 1 Rp 16 juta. Tanggal 5 Rp 59 juta ya, kalau tidak salah," tutur Krisdayanti.
Krisdayati melanjutkan setiap bulan ada beberapa kali penerimaan.
Ada juga uang yang masuk ke rekeningnya 4 hari setelah menerima pada tanggal 1.
Namun ada juga beberapa potongan dana itu.
Disamping gaji dan tunjangan, ibu Aurel Hermansyah ini juga menerima dana aspirasi.
Tak tanggung-tanggung, istri Raul Lemos ini menerima dana aspirasi sebesar Rp 450 juta, lima kali setahun.
Walau gaji dan tunjangan sebagai anggota DPR RI terbilang fantastis, Krisdayanti membarenginya dengan tanggung jawab besar karena bertanggung jawab atas aspirasi rakyat di 20 tempat.
"Dana aspirasi memang wajib untuk kita. Namanya juga uang negara. Kami juga harus menyerap aspirasi di 20 titik. Itu kehadiran kita," jelas Krisdayanti.
Belum cukup, mertua Atta Halilintar itu mengatakan wakil rakyat juga menerima Rp 140 juta selama delapan kali setahun.
Uang itu berupa uang untuk kunjungan ke daerah pemilihan (dapil) saat memasuki masa reses.
"(Uang kunjungan ke Dapil) Rp 140 juta. Itu 8 kali setahun," sambung KD.
Sementara Akbar Faizal yang pernah jadi anggota DPR menjelaskan uang yang diterima KD setiap tanggal 1 adalah gaji pokok anggota DPR.
Untuk uang yang diterima 4 hari setelah tanggal 1 adalah tunjangan.
Dengan rincian gaji, tunjangan, dana aspirasi tersebut, setidaknya satu orang wakil rakyat seperti KD menerima uang setidaknya Rp650 juta.
Jumlah itu masih dapat lebih, tergantung pada seberapa banyak kunjungan dan tambahan dana lain yang mengalir ke dompet mereka.
