Berita Religi
Apa Itu Jembatan Shirathal Mustaqim yang Harus Dilewati Manusia? Ternyata Lebih Tajam dari Pedang
Ketika hendak melewati neraka dan menuju surga, manusia harus melewati jembatan yang dinamakan Shirathal Mustaqim, bagaimana bentuk dan gambarannya?
Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM - Apa itu jembatan Shirathal Mustaqim yang terdapat dalam surat Al-Fatihah? Berikut ulasan selengkapnya.
Surat Al-Fatihah merupakan surat pembuka dalam Alquran dan terdiri dari 8 ayat.
Kandungan kalimat Shirathal Mustaqim terdapat pada ayat 6 dan 7.
Yakni Ihdinas-Siraatal-Mustaqiim (Tunjukilah kami jalan yang lurus).
Dan Siraatal-laziina an'amta 'alaihim ghayril-maghduubi 'alaihim wa lad-daaalliin ((yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat).
Lantas apa arti shirathal mustaqim?
Dan bagaimana penggambaran jembatan Shirathal Mustaqim?
Berikut ini penjelasan selengkapnya yang dibagikan melalui kanal YouTube Nasihat Muslim.
Baca juga: Apa Arti Qarib Sifat yang Dimiliki oleh Manusia yang Diharamkan Tersentuh Api Neraka? Ini Maknanya
Kehidupan di dunia hanya berlangsung sementara.
Sedangkan hiudp yang kekal akan dimulai ketika manusia telah meninggal dunia.
Di akhirat akan banyak peristiwa yang sangat menakjubkan sekaligus menakutkan.
Sebagai seorang mukmin kita wajib mengimani segala hal yang akan terjadi pada hari kiamat.
Baik yang disebutkan dalam Alquran maupun hadits.
Di antara peristiwa yang akan dilalui oleh manusia adalah melewati shirath yang terbentang di atas neraka menuju surga.
Secara etimologi shirath bermakna jalan lurus yang terang.