Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Digerogoti Penyakit, Sosok Ini Bertugas Siapkan Calon Penerus

Jo Yong Won, pejabat senior Partai Buruh, disebutkan mendapat tugas untuk mencari pengganti Kim Jong Un. Pemimpin Korea Utara ini dikabarkan sakit

Editor: Azwir Ahmad
(Associated Press)
Perbedaan tubuh Kim Jong Un. 

SRIPOKU.COM, PYONGYANG - Masalah kesehatan serius menimpa pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Ada kekhawatirkan menyusul berat badan tirani tersebut yang turun drastis.

Pria yang kini berusia 37 tahun itu terlihat lebih kurus dari sebelumnya, dia dikabarkan kehilangan berat badan lebih dari 18 kg pada Juli lalu. Kondisi itu memicu banyak spekulasi tentang penyakit serius yang diidapnya.

Ditengah masalah kelaparan karena berbagai bencana, warga Korea Utara juga semakin diselimuti rasa khawatir. Hingga kemudian muncul desas-desus yang semakin kencang bahwa telah ada "orangnya Kim" yang ditugaskan untuk mencari penggantinya, seperti yang dilansir dari The Sun pada Kamis (26/8/2021).

Sosok tersebut adalah Jo Yong Won, pejabat senior Partai Buruh, yang baru-baru ini mendapatkan peran wakil pemimpin baru. Disebutkan bahwa dia mendapat tugas untuk mencari pengganti Kim Jong Un.

Menurut seorang ahli terkemuka di Korea Utara, sosok misterius Jo sebagai "king maker", yang akan menyiapkan "Kim" selanjutnya.

"Kita dapat mengatakan bahwa mungkin Kim Jong Un menempatkan Jo Yoong Won sebagai kingmaker, orang yang berperan membantu membimbing dan mengarahkan penerus turun temurun," kata Michael Madden, sebagai Pengawas Kepemimpinan Korea Utara, afiliasi dari pengawas 38 Utara.

Madden menambahkan, "Mereka pasti membuat keputusan itu dengan memperhatikan transisi (pemerintahan).

" Menurutnya, pemerintahan Kim membuat keputusan seperti ini dengan memperhatikan transisi potensial, dengan pandangan bahwa pemimpinnya mungkin tidak mampu lagi diperbaiki atau mungkin mati". Madden mencontohkan langkah serupa yang dilakukan ayah Kim, Kim Jong Il, menjelang akhir hayatnya.

Pada 2007, ayah Kim Jong Un mengalami TIA (serangan iskemik transien) yang disebut stroke mini. "Masalah kesehatannya menjadi agak genting dan dia mulai bersiap untuk suksesi turun temurun," ujarnya tentang Kim Jong Il.

"Jadi dia pada dasarnya mempercayakan sekitar lima atau enam orang yang kesetiaan dan ambisinya tidak perlu dia pertanyakan untuk dijadikan wali," lanjutnya.

Wali ini adalah orang-orang yang mengambil portofolio kebijakan yang sangat besar dan sensitif. "Ini adalah orang-orang yang membuat transisi dari Kim Jong Il ke Kim Jong Un seefektif sebelumnya. Mereka semua mengawal Kim Jong Un melalui hari-hari awal itu," terangnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korea Utara Mencari Pengganti Kim Jong Un di Tengah Kabar Masalah Kesehatannya", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/global/read/2021/08/29/061952970/korea-utara-mencari-pengganti-kim-jong-un-di-tengah-kabar-masalah?page=all#page2.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved