Vaksinasi Goes to School, Demi Terwujudnya Sekolah Tatap Muka di Kabupaten Ogan Komering Ilir

Guna tercapainya pembelajaran tatap muka, program vaksinasi di Kabupaten Ogan Komering Ilir mulai dilakukan secara jemput bola di sekolah-sekolah

Editor: adi kurniawan
Handout
Alamsyah Agung merupakan siswa SMA Negeri 3 Kayuagung saat mendapatkan vaksinasi dari program presisi Goes to School yang diadakan Polres Ogan Komering Ilir, Rabu (18/8/2021) siang. 

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Sudah lebih dari satu tahun kegiatan pembelajaran dalam jaringan (Daring) berlangsung di Indonesia akibat adanya pandemi virus Corona.

Guna tercapainya pembelajaran tatap muka, program vaksinasi di Kabupaten Ogan Komering Ilir mulai dilakukan secara jemput bola di sekolah-sekolah, dengan menyasar kalangan pelajar berusia 12 hingga 17 tahun.

Vaksinasi presisi goes to school ini diselenggarakan berkat kerjasama dinas pendidikan, Polres OKI serta difasilitasi dinas kesehatan OKI.

Dalam kesempatan itu, Kapolres OKI AKBP Dili Yanto menyatakan selama seminggu kedepan akan menyasar sebanyak 7 sekolah setingkat SMA dan SMK yang berada di Kayuagung.

"Hari ini kita targetkan sebanyak 500 siswa di SMA Negeri 3 Kayuagung memperoleh vaksinasi, dan besok akan berpindah ke sekolah lainnya," jelasnya, Rabu (18/8/2021) siang.

Dia menargetkan hingga akhir tahun 2021 seluruh sekolah tingkatan SMA dan SMK memperoleh vaksinasi massal bagi pelajar.

"Kita berkeinginan semua sekolah yang ada diwilayah Kabupaten OKI ini dapat kita laksanakan vaksinasi, nanti kita akan berkomunikasi dengan dinas kesehatan untuk memenuhi apabila terjadi kekurangan stok vaksin," ucap Kapolres.

Diterangkan bahwa, kegiatan ini merupakan salah satu persiapan dalam rangka menjelang pembelajaran tatap muka atau offline.

"Sehingga pada saat jadwal sekolah tatap muka nanti semua anak-anak didik telah selesai divaksin," jelasnya terpenting tetap memperhatikan 5M.

"Kegiatan ini juga untuk melakukan pendataan ulang, jangan sampai peserta didiknya mengikuti vaksinasi. Tetapi guru atau pegawai sekolah ada yang belum divaksin. Jika ada maka sekalian kita berikan vaksinasi," tambahnya.

Kepala sekolah SMA Negeri 3 Kayuagung, Anis J Santoso menyambut baik kegiatan vaksinasi yang diberikan kepada seluruh siswa dan siswi tanpa terkecuali.

"Begitu mendapatkan informasi adanya kegiatan ini, saya langsung berkoordinasi dengan dinas pendidikan Provinsi Sumatera Selatan. Mereka ingin vaksinasi terus dilakukan untuk sekolah lainnya yang ada di Kabupaten OKI," tutur Anis.

Dikatakan lebih lanjut, pihaknya sangat berharap dengan adanya vaksinasi goes to school dapat mewujudkan kegiatan pembelajaran tatap muka.

"Vaksinasi ini salah satu persiapan kita untuk menghadapi tatap muka terbatas, dan mempersiapkan dengan matang penerapan protokol kesehatan secara ketat. Insyaallah dalam waktu dekat siswa dapat masuk sekolah kembali," harapnya.

Sementara itu, Alamsyah Agung merupakan siswa kelas 11 IPA memilih mengikuti vaksin untuk menjaga imunitas.

Alamsyah pun berharap kegiatan pembelajaran daring yang telah dirasakan sejak setahun dapat segera berakhir.

"Dari pertama diterima disini, saya belum pernah merasakan masuk sekolah tatap muka karena dilakukan secara Daring. Jadi harapannya bisa merasakan sekolah secara normal seperti sebelum adanya pandemi Covid-19," katanya singkat.

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved