Respon PAN Sumsel Atas Hasil Survei IPO, Bupat Joncik: Target Kita 10 Kursi di DPRD Sumsel
"Keberpihakan PAN pada rakyat melalui program yang dijalani sangat bermanfaat untuk masyarakat apa lagi pada saat pandemi saat ini,"
Penulis: Arief
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sumsel, mengucapkan syukur karena berdasarkan hasil survei IPO, elektabilitas PAN mengalami peningkatan signifikan dari survei sebelumnya.
Bahkan, menurut salah satu lembaga survei tersebut, PAN diklaim mengungguli partai berbabasis Islam lainnya.
Sekretaris DPW PAN Sumsel, Joncik Muhammad, mengucapkan rasa syukur karena elektabilitas jelang 2024 mengalami peningkatan yang sangat signifikan.
"Alhamdulillah syukur suara elektabilitas kita mengalami peningkatan yang sangat luar biasa," kata Joncik Muhammad, Senin (16/8/2021).
Menurut Bupati Empat Lawang ini, naiknya elektabilitas partainya saat ini tidak lain karena pergerakan melalui program yang dijalankan berjalan dengan baik, begitu juga solidaritas PAN dari pusat ke daerah terbangun.
"Keberpihakan PAN pada rakyat melalui program yang dijalani sangat bermanfaat untuk masyarakat apa lagi pada saat pandemi saat ini," ujarnya.
Diungkapkannya, ada 3 hal yang selama ini dijalani oleh PAN, yaitu sukses konsolidasi yaitu Muswil, Musda, dan Muscab telah berjalan dengan baik.
"Kemudian yang kedua program tadi. Yaitu Bantuan dan lain sebagainya juga berjalan dan yang ke 3 yaitu sukses pemilu, kita targetkan pada pileg nanti di Sumsel kita targetkan 10 kursi untuk DPRD provinsi," jelasnya.
Meski kehadiran partai Ummat membuat internal PAN terpecah, namun tidak berpengaruh dalam internal PAN terbukti PAN semakin solid dan kuat.
• DPD PAN Prabumulih Himpun Kader, Bidik Pemilu Legislatif 2024 Mendatang
Sebelumnya, elektabilitas Partai Amanat Nasional (PAN) mengalami peningkatan signifikan.
Partai pimpinan Zulkifli Hasan ini bahkan mengungguli Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan mulai menempel Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Demikian temuan survei Indonesia Political Opinion (IPO) bertema "Refleksi Penanganan Pandemi dan Dampak Konstelasi Politik 2024" terkait pergerakan elektabilitas Parpol kelas menengah" beberapa waktu lalu.
Dalam survei tersebut, elektabilitas PAN berada di angka 5,8 persen, naik signifikan dibanding hasil survei bulan April 2021 yang hanya 2, 2 persen.
Sementara itu, PKS mengalami penurunan dari posisi 5 dengan 5,3 persen di survei April, kini terjun bebas di posisi 8 dengan elektabilitas 4,95 persen.
"Terjadi perubahan pada tingkat keterpilihan partai politik, PKS mengalami penurunan signifikan, kondisi ini seiring dengan peningkatan perolehan angka keterpilihan pada PAN yang berhasil unggul dari PKS," pungkas Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah.