Virus Corona di Sumsel

Herman Deru Umumkan 4 Daerah di Sumsel Berstatus Level 4, Terapkan PPKM 26 Juli-8 Agustus 2021

Empat daerah di Sumatera Selatan (Sumsel) akan menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berstatus level IV.

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Anton
Pengetatan PPKM Mikro Palembang 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Empat daerah di Sumatera Selatan (Sumsel) akan menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berstatus level IV.

Keempat daerah di Sumsel yang akan ditetapkan PPKM status IV yakni, Kota Palembang, Lubuklinggau, Musi Rawas dan Musi Banyuasin.

Pemberlakukan PPKM level IV ini akan berlangsung selama 26 Juli hingga 8 Agustus 2021.

Hal ini terungkap setelah Gubernur Sumsel Herman Deru, melakukan video conference rapat koordinasi, pembahasan penerapan PPKM level IV di luar Jawa Bali bersama Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto, Sabtu (24/7/2021).

"Ditanggal 26 Juli ini, kemungkinan PPKM level empat ada di 4 daerah di Sumsel, yaitu Palembang, Muba, Lubuklinggau dan Mura," kata Herman Deru.

Adanya status level IV di empat daerah di Sumsel ini kriteriannya antara lain, pertama transmisi virus tinggi, kedua respon pemerintah dan masyarakat, serta BOR di rumah sakit.

"Tapi, Sumsel tidak lebih buruk dari tempat lain, karena ada 21 provinsi di Indoensia yang daerahnya terkena level empat," jelas Herman Deru.

Mantan Bupati OKU Timur itu sendiri juga menyatakan, meski beberapa daerah di Sumsel nanti masuk level IV, namun kabar baiknya beberapa peraturanya akan diserahkan ke pemerintah Kabupaten/ kota untuk mengaturnya. Mengingat selama ini pengaturan PPKM sebelumnya merujuk ke pusat.

"Tapi kita tunggu dulu penjelasan dari Mendagri, apa yang di maksud daerah yang mengatur itu apa pemkot/ Pemkabnya, atau langsug Gubernur (Pemprov)," tuturnya.

Selaku Gubernur Sumsel, ia menghimbau kepada masyarakat Sumsel, terkhusus yang berada di level 4, kuncinya respon tadi dari kepatuhan kita terhadap protokol kesehatan (Prokes 5M) untuk lebih disiplin.

"Presiden juga selalu menyampaikan, masker yang utama jangan sampai lalai. Tidak hanya di tempat kerumunan saja tapi dimanapun saat ini," ungkapnya seraya seraya Sumsel diklaimnya tidak termasuk dalam provinsi dalam tingkat kematian tinggi.

Sementara, untuk Rumah Sakit (RS) di Sumsel telah mencatat bed occupancy ratio (BOR) atau keterisian tempat tidur penanganan Covid-19 mencapai 100 Persen.

Empat RS itu, RS AK Gani Palembang, RS Bhayangkara Palembang, RSUD Sobirin Musi Rawas dan RS Siloam Lubuklinggau.

"Secara keseluruhan BOR di Sumsel capaiannya 74 persen. Untuk Lubuklinggau, saya sudah komunikasikan dengan Walikotanya untuk berkoordinasi dengan pemda sekitar, baik Empat Lawang dan Lahat," tandas Herman Deru.

Namun untuk di Palembang, Pemprov Sumsel mensupport melalui membuka Wisma Atlet Jakabaring dan Asrama Haji Palembang, yang jumlah totalnya mencapai 1.000 kamar lebih.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved